Jumat Curhat, Polsek Blahbatuh Ajak Warga Waspadai Kebakaran dan Gangguan Kamtibmas

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Program Jumat Curhat personel kepolisian di Kabupaten Gianyar bersama masyarakat menjadi agenda mingguan.

Di mana hal ini merupakan salah satu upaya Polri dalam meningkatkan silaturahmi, sekaligus mendengarkan dan menampung segala aspirasi serta keluhan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Baca juga: Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Beras bagi Masyarakat di Gianyar

Pada Jumat 3 November 2023 ini, Kapolsek Blahbatuh, Kompol I Made Tama menggelar Jumat Curhat di Desa Buruan.

Kehadiran Kapolsek didampingi oleh sejumlah personel bertatap muka langsung dengan masyarakat.

Dalam kegiatan itu, kapolsek mengajak segenap pecalang yang hadir untuk bersama-sama menjaga kondusivitas kamtibmas.

Baca juga: Kapolres Gianyar Pimpin Blue Light Patrol, Antisipasi Kejahatan Malam

Dalam kegiatan itu, Kompol Tama juga mengajak masyarakat agar peka terhadap potensi bencana. Seperti pada musim kemarau, agar mewaspadai kebakaran.

"Kami turut mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah kebakaran, di mana nantinya aparatur desa agar benar-benar memantau situasi di desa serta turut mengimbau masyarakat untuk tidak sembarangan membakar sampah" ujar Kompol Tama.

Di tempat lain, Bhabinkamtibmas Desa Singakerta Aiptu I Made Widastra, menyambangi warga binaannya yang sedang duduk santai di warung sembari minum kopi di Banjar Dangin Labak Desa Singakerta.

Baca juga: 6,75 Hektare Lahan di Gianyar Terbakar Selama Kemarau

Tindakan ini bertujuan untuk membangun kedekatan dengan warga, menjalin komunikasi yang baik antara aparat keamanan dan masyarakat.

Di sana, Aiptu Widastra selain mengajak masyarakat mengantisipasi bencana kebakaran, ia juga mengajak masyarakat untuk aktif menjaga kondusivitas wilayah, terutama dalam menjaga Pemilu 2024 yang damai. 

Baca juga: Dinkes Gianyar Langsung Kerahkan Dokter Anak Demi Tangani Kasus Anak Stunting: Kita Jemput Bola

"Dalam menciptakan Pemilu damai, kita harus menghormati perbedaan pandangan politik orang lain, selama tidak merugikan diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Dan, jika terjadi konflik, supaya diselesaikan melalui jalur yang sah dan demokratis," tandasnya. 

Selain itu, Bhabinkamtibmas juga memberikan nomor kontak darurat yang dapat dihubungi oleh warga jika ada situasi atau insiden yang memerlukan intervensi aparat keamanan.

Hal ini bertujuan untuk memastikan respons cepat dari pihak berwenang dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pemilu. (*)