Berita Bali
Generasi Muda Pegiat Seni di Bali Dapat Literasi Jadi Penggerak Ekonomi Digital Indonesia
Generasi Muda Pegiat Seni di Bali Dapat Literasi Jadi Penggerak Ekonomi Digital Indonesia
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Generasi muda pegiat seni dari Institut Seni Indonesia Denpasar Bali menjadi sasaran program literasi keuangan yang digagas oleh Akulaku Group dengan tajuk Generasi Muda Semua Bisa untuk menggerakkan ekonomi digital Indonesia.
Acara tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan, dan Kerjasama Institut Seni Indonesia Denpasar, Dr. I Komang Arba Wirawan, pada bulan November 2023 ini.
Adapun kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak generasi muda agar memperoleh edukasi serta dapat turut serta berperan aktif dalam menghadapi berbagai tantangan era digitalisasi.
“Institut Seni Indonesia Denpasar memberikan apresiasi terhadap upaya Akulaku Group dalam memberikan edukasi kepada generasi muda, tak terkecuali kepada para praktisi di bidang seni, untuk menghadapi berbagai tantangan dan perubahan dalam era digital,” terang Komang Arba kepada Tribun Bali di Denpasar, pada Selasa 14 November 29
Kata dia, kegiatan ini menjadi ajang berbagi pengetahuan sekaligus forum diskusi yang diharapkan akan sangat bermanfaat bagi ratusan mahasiswa, praktisi, dan juga usaha mikro yang bergerak di bidang seni.
Mantan Bupati Klungkung sekaligus tokoh perintis dan praktisi pengembangan koperasi, I Nyoman Suwirta, menekankan pentingnya generasi usia produktif untuk tetap relevan dengan perkembangan zaman.
"Era perkembangan digital membawa perubahan cepat, dan kita harus terus belajar dan beradaptasi agar tidak tertinggal,” ujar Suwirta
Menurutnya, program "Generasi Muda Semua Bisa" menjadi komitmen nyata dalam mendukung pengembangan bakat serta pendidikan finansial untuk berbagai kalangan masyarakat di Indonesia.
Sementara itu, Senior Business Development Manager Akulaku Group, Nicky Adityantini Putri, menekankan bahwa era digital terus berkembang dan memberikan peluang pertumbuhan yang besar, termasuk dalam layanan keuangan digital.
Baca juga: Sidak Propam Polri ke Klungkung, Polisi Rambut Panjang Langsung Dicukur
Hal itulah yang menjadi landasan ekosistem penyedia layanan teknologi keuangan digital terkemuka di Asia Tenggara itu menyelenggarakan program literasi keuangan bertajuk "Generasi Muda Semua Bisa" di Institut Seni Indonesia Denpasar.
"Layanan keuangan digital semakin berperan penting dalam upaya membangun pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” ujarnya.
Dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman dari para praktisi dari berbagai bidang, pihaknya berharap dapat membantu para generasi muda untuk bersiap menghadapi arus perkembangan digitalisasi.
‘Kami menyadari bahwa perkembangan era digital harus disertai dengan upaya nyata dari penyedia solusi layanan keuangan digital dalam melakukan edukasi dan pendampingan bagi komunitas generasi muda.
Melalui program "Generasi Muda Semua Bisa" ditargetkan bahwa para generasi muda telah berada di jalur yang tepat untuk mendukung penguatan pondasi fundamental dan literasi keuangan masyarakat sebagai langkah kunci dalam membangun keuangan inklusif. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.