Breaking News

Berita Buleleng

Rancang Toko Online My Buleleng Untuk Produk UMKM

Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM (Disdagprinkop UKM) Buleleng saat ini tengah merancang toko online yang diberi nama 'My Buleleng'.

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Fenty Lilian Ariani
Ratu Ayu Astri Desiani
Kepala Disdagperinkop UKM Buleleng Dewa Made Sudiarta.(1) 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM (Disdagprinkop UKM) Buleleng saat ini tengah merancang toko online yang diberi nama 'My Buleleng'.

Toko tersebut digunakan untuk membantu memasarkan produk-produk UMKM di Buleleng. 

Kepala Disdagperinkop UKM Buleleng Dewa Made Sudiarta pada Minggu (3/12) mengatakan, toko online ini dapat diakses melalui laman mybuleleng.com.

Pihaknya merancang toko online ini untuk memudahkan konsumen dalam memesan produk-produk UMKM Buleleng.

Saat ini pihaknya masih melakukan rapat koordinasi dengan para pelaku UMKM untuk mendapatkan masukan yang diperlukan dalam merancang toko online tersebut.

Ditargetkan sistem ini mulai dilaunching pada Desember ini. 

"Toko online ini kami rancang sebagai ruang untuk memasarkan produk-produk UMKM yang sudah terkurasi, mendorong penjualan produk UMKM Buleleng dengan merangkul berbagai merchant," jelasnya. 

Dalam pengaplikasiannya, Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) akan berfungsi sebagai agregator pemasaran tanpa biaya pengiriman.

Baca juga: Mangrove Sudah Selimuti 80 Persen Dari 1373,5 Hektare Tahura, Perum Bulog Tanam 1.000 Bibit Bakau

Toko online ini juga akan dilengkapi dengan manajemen pemasaran untuk mengelola stok dan pembagian profit kepada UMKM.

Kolaborasi melibatkan Dinas Kominfosanti Buleleng, Dinas Pertanian Buleleng, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Buleleng, serta BPD Bali. 

Dalam jangka panjang, My Buleleng diharapkan akan menjadi toko daring yang menyasar pengadaan barang dan jasa dari produk lokal di Buleleng.

Bila mendapat review positif maka produk UMKM Buleleng akan diprioritaskan masuk dalam E-katalog lokal.

"Apabila sistem ini berhasil dan mendapat review positif, akan dikembangkan menjadi toko daring untuk kebutuhan belanja pemerintahan," tandasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved