Berita Badung

Remaja 14 Tahun Nyalakan Korek Saat Beli Bensin, SPBU di Kerobokan Badung Terbakar

Diduga kelalaian remaja berumur 14 tahun asal Kerobokan membuat SPBU di Lingkungan Kerobokan Kelod, terbakar.

Istimewa
Kondisi kendaraan remaja pasca terbakar di SPBU Kerobokan, Badung, Bali, Selasa 5 Desember 2023 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Diduga kelalaian remaja berumur 14 tahun asal Kerobokan membuat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di lingkungan Kerobokan Kelod, Badung terbakar pada Selasa 5 Desember 2023 malam.

Tidak hanya SPBU satu motor milik remaja itu juga hangus terbakar.


Menurut informasi yang didapat pada Kamis 7 Desember 2023 kebakaran itu terjadi karena remaja itu mengeluarkan korek api dan menyalakannya saat membeli bensin.

Baca juga: Alih Fungsi Lahan Terjadi Di Badung Diduga Karena Pendapatan Petani Belum Maksimal

Tidak ada korban jiwa pada kejadian itu, namun satu motor terbakar dan pengendaranya luka bakar di tangan dan kaki.


"Jadi itu kejadiannya selasa malam. Ada anak beli bensin tapi dia menyalakan korek api," ujar aparat kepolisian di Polsek Kuta Utara.


Remaja laki-laki itu pun datang menggunakan sepeda motor jenis suzuki tander.

Baca juga: Sekdis Kominfo Badung Hadiri Penghargaan UMKM Terbaik dari Kementarian Kominfo

Sayangnya, saat petugas mengisi BBM, dia mengeluarkan korek api dan menyalakannya hingga api menyambar.


"Jadi api langsung besar dan menyambar, hingga nosel BBM terbakar juga," ucapnya.


Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu I Komang Juniawan,.S.H.,M.H yang dikonfirmasi mengakui kejadian tersebut.

Pihaknya mengaku saat kejadian petugas melayani konsumen yang membeli BBM jenis pertalite. 

Baca juga: RMU Badung Dibangun di Sebelah TPST Mengwitani Dengan Luas Lahan 36 Are


Saat sedang mengisi BBM ke dalam Tangki motor Suzuki Thunder milik remaja tersebut, tiba - tiba remaja itu merogoh saku celana dan mengeluarkan sebuah korek gas dan mematik korek tersebut.

Api dari korek itu pun langsung menyambar nosel BBM yang sedang mengisi tangki motor.


"Api juga menyambar Dispenser SPBU yang mengakibatkan terjadinya kebakaran pada Dispenser SPBU dan motor remaja itu," ucapnya.

Baca juga: Polres Badung Periksa Semua Kendaraan Dinas, Pastikan Kesiapan Pengamanan Pemilu 2024


Melihat hal tersebut, Operator SPBU yang lain berusaha memadamkan api menggunakan APAR dan APAB (Alat pemadam api) hingga akhirnya api berhasil dipadamkan.


"Saat ini remaja itu sudah di rumahnya di wilayah Kerobokan. Kasus ini masih kita lidik," jelasnya.


Disinggung mengenai kasus tersebut apa remaja itu wajib lapor? Pihaknya mengaku tetap wajib lapor. Bahkan rencananya akan dilakukan diversi sesuai dengan UU SPPA.


"Iya, rencana dilaksanakan diversi sesuai UU SPPA," imbuhnya. (*)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved