Berita Jembrana

500 Pohon Ditanam di Kawasan Hutan KTH Puncak Mawar, Upaya Pelestarian Alam di Kawasan Jimbarwana

Jajaran Kodim 1617/Jembrana, prajurit Yonif 741/GN serta masyarakat menggelar kegiatan penanaman pohon kawasan kelola perhutanan sosial KTH Puncak

Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
Jajaran Kodim 1617/Jembrana, prajurit Yonif 741/GN serta masyarakat menggelar kegiatan penanaman pohon kawasan kelola perhutanan sosial KTH Puncak Mawar, Lingkungan Dewasana Kelurahan Pendem Kecamatan Jembrana, Jumat 8 Desember 2023. 

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Jajaran Kodim 1617/Jembrana, prajurit Yonif 741/GN serta masyarakat menggelar kegiatan penanaman pohon kawasan kelola perhutanan sosial KTH Puncak Mawar, Lingkungan Dewasana Kelurahan Pendem Kecamatan Jembrana, Jumat 8 Desember 2023.

Sedikitnya ada 500 pohon berbagai jenis yang ditanam.

Tujuannya, untuk melestarikan alam atau pencegahan banjir, tanah longsor hingga mengembalikan fungsi hutan sebagai paru-paru dunia.

Baca juga: Program Menyapa dan Berbagi Ketua TP PKK Jembrana, Serap Aspirasi dan Keluhan Serati Banten


Ratusan pohon yang ditanam diantaranya mulai dari pohon alpukat, durian, mangga, pohon belimbing.

Selain mencegah banjir saat musim penghujan, juga diharapkan bisa dimanfaatkan sebagai pendukung perekonomian oleh masyarakat setempat.

Sebab, seluruh pohon yang ditanaman nantinya akan menghasilkan buah.

Baca juga: Bawaslu Tunggu Hasil Pleno Laporan Perusakan APK, Tiga Baliho PDIP Dirusak Oknum Pemuda di Jembrana


Dandim 1617/Jembrana, Letkol Inf Teguh Dwi Raharja menyebutkan, sedikitnya ada 500 pohon berbagai jenis yang ditanam di kawasan hutan KTH Puncak Mawar wilayah Kelurahan Pendem.

Pihaknya langsung melibatkan masyarakat penyanding hutan sebagai pihak yang bakal bertanggung jawab menjaga dan melestarikan alam sekitar. 

Baca juga: Tiga Pejabat Polres Jembrana Digeser, Kabag SDM hingga Kasat Lantas

"Tujuannya yang pasti untuk menjaga alam kita. Mulai dari agar tanah tidak erosi yang menyebabkan banjir saat musim penghujan, dan ke depan apabila tanaman sudah berbuah dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat," jelas Letkol Teguh. 


Menurutnya, program ini merupakan salah satu program yang telah dicanangkan oleh Mabes TNI bersama masyarakat untuk menjaga kelestarian alam.

Dan diharapkan, penghijauan ini memberikan manfaat sebagaimana mestinya.

 

"Kami harap bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan juga untuk keseimbangan atau kelestarian alam. Karena menanam pohon sama juga dengan menjaga alam," harapnya.


Terpisah, Dantonkom Kima Yonif 741/GN (Letda Chb Benny Aria Nusantara menyebutkan, kegiatan pelestarian lingkungan ini melibatkan sedikitnya 20 orang prajurit. Selain untuk mencegah longsor dan banjir, penanaman pohon juga sebagai upaya antipasi meningkatnya polusi udara saat ini. 

 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved