Kuliner Bali
Kuliner Bali : Berteduh Sembari Menikmati Tipat Tahu Di Bypass Siyut Gianyar
Kuliner Bali : Berteduh Sembari Menikmati Tipat Tahu Di Bypass Siyut Gianyar
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Fenty Lilian Ariani
Pedagang tipat tahu, Pak Manaf mengatakan, ia berasal dari Kampung Madura, Lombok Tengah.
Ia sudah berjualan di sana sejak masa Presiden Soeharto.
"Sudah di sini sejak zaman Pak Harto, sejak Bypass-nya masih sempit, tidak selebar seperti sekarang," ujar pria murah senyum tersebut.
Di Bypass Siyut, Pak Manaf membuka dua rombong, satu rombong dijaga dirinya sendiri dan satu lagi dijaga oleh istrinya yang berjualan 100 meter dari posisi Pak Manaf.
"Astungkara, Alhamdulillah kadang ramai, tapi kadang juga sepi. Asal cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja sudah senang," ujarnya.
Pantauan Tribun Bali, pengendara banyak yang berhenti di kawasan ini. Selain untuk mengisi perut, mereka juga memanfaatkan kawasan Siyut yang banyak pepohonan besar ini untuk berteduh dan beristirahat. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.