Sponsored Content

Dewan Bangli Berharap Pokir Anggota DPRD Mendapat Pendanaan Maksimal

Aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui Pokok-pokok pikiran dewan, kerap kali tidak terakomodir secara maksimal.

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Fenty Lilian Ariani
Muhammad Fredey Mercury
Anggota DPRD Bangli, I Nengah Darsana (1) 

"Inilah yang saya bilang kami di dewan selalu diminta memasukkan pokok-pokok pikiran, tapi selalu berulang tahun. Karena pokir tahun lalu harus kita masukkan lagi sekarang, begitupun juga tahun depan. Kan kasihan masyarakat. Kita sama-sama pejabat politik (anggota dewan, bupati dan wakil bupati), tapi kita (anggota dewan) terkesan hanya menebar janji karena realisasinya kurang," ucapnya. 

Politisi Partai Golkar ini sejatinya menyambut baik, terkait dengan penegasan mekanisme dan proses penuangan Pokir di sisi perencanaan pemerintah daerah. Namun apa yang menjadi Pokir dewan hendaknya diamini, dibahas bersama, untuk nantinya mendapatkan pendanaan semaksimal mungkin.

Begitupun proses dari sisi eksekutif. Darsana menekankan agar aspirasi masyarakat juga berlaku sama. "Dalam hal ini, aspirasi masyarakat wajib tertuang dari sisi perencanaan. Tidak nyelonong-nyelonong ditengah jalan. Jadi biar berlaku sama. Kok di eksekutif boleh, sedangkan di dewan ditekankan harus seperti ini, seperti itu," tegasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved