Berita Jembrana
Sidak Duktang di Jembrana, Upaya Antisipasi Kriminalitas, 9 Duktang Tak Kantongi Suket
Operasi Cipta Kondisi Agung 2024, sidak penduduk pendatang di wilayah Kelurahan Banjar Tengah
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Tim gabungan kembali melaksanakan sidak penduduk pendatang di wilayah Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara, Jembrana, Bali, Rabu 20 Maret 2024.
Sidak serangkaian Operasi Cipta Kondisi Agung 2024 ini berhasil memeriksa sedikitnya 35 orang yang tinggal di sejumlah kos-kosan.
Dan 9 orang diantaranya tak memiliki surat keterangan tinggal sementara di lingkungannya.
Menurut data yang berhasil diperoleh, petugas gabungan dari Polri, Satpol PP, hingga pihak kelurahan dan pecalang desa adat memeriksa total 35 orang penduduk di 7 rumah kos berbeda.
Baca juga: Ops Cipkon Agung Tahun 2024, Polres Badung Gencarkan Pemeriksaan Duktang
Rinciannya, 19 penduduk memiliki identitas lengkap, 7 orang warga lokal Jembrana dan 9 lainnya tak mengantongi surat keterangan tinggal sementara di wilayah tersebut.
"Dari 35 orang yang diperiksa, 9 orang belum memiliki Suket. 7 orang lokal Jembrana dan 19 lainnya lengkap (identitas)," kata Pejabat Fungsional Ahli Muda Perundang-undangan Daerah Satpol PP Jembrana, Agung Heru Setiawan usai kegiatan tersebut, Rabu 20 Maret 2024.
Dia melanjutkan, bagi mereka (9 orang) yang terjaring dalam Operasi Cipkon 2024 ini telah diberikan pembinaan untuk segera mengurus surat keterangan yang diperlukan ke kantor pemerintahan setempat atau melalui Kepala Lingkungan wilayah masing-masing.
"Selain untuk mendata identitas, juga untuk menjaga Kamtibmas di wilayah kita Jembrana," tegasnya.
Terpisah, Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto mengatakan, sebanyak 36 personel dilibatkan dalam operasi tahun ini.
Mereka bertugas melaksanakan observasi, penyelidikan, pengecekan, dan pengawasan terhadap penduduk pendatang dengan melibatkan instansi terkait, seperti Satpol PP dan Pecalang Desa Adat.
"Tujuannya menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif dan aman menjelang operasi Ketupat Agung 2024 dan Hari Raya Idul Fitri," terang AKBP Endang Tri Purwanto.
Ia berharap peran seluruh masyarakat untuk menjaga situasi Kamtibmas di Jembrana tetap kondusif dan aman.
Mengingat, lalulintas warga dari luar Bali untuk pulang kampung menjadi intens menjelang Hari Raya.
"Mari bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas wilayah kita masing-masing agar tetap aman dan kondusif," tandasnya.
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.