Berita Nasional
Bapanas Minta Pedagang Jual Beras SPHP Sesuai Aturan, Satgas Pangan Temukan Beras Oplosan
Beras SPHP ditujukan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, bukan untuk diperjualbelikan secara komersial.
Selain itu, Bapanas juga menyiapkan bantuan cool storage atau mesin pendingin di daerah sentra produksi.
Dengan begitu saat musim panen serentak produk holtikura ini tidak cepat membusuk.
"Kami juga sedang menambah cool storage ke wilayah konsumen, karena hortikultura kan sifatnya mudah rusak," kata Budi.
Menurutnya, dengan manajemen penanaman yang baik dan dibantu dengan teknologi, dampak La Nina terhadap beberapa komoditas pangan dapat teratasi.
Dengan begitu, masyarakat tetap mendapatkan kepastian stok dan harga yang tetap terjangkau.
Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi fenomena El-Nino akan segera menuju netral, pada periode Mei-Juli 2024.
Berakhirnya El-Nino, lanjut BMKG, bakal digantikan oleh kehadiran La Nina dalam skala rendah, pada periode Juli-September 2024. (kontan)
Kumpulan Artikel Nasional
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.