Berita Bali
Kasus DBD Kian Meresahkan, Pasien Klungkung Melonjak, Fogging Massal di Buleleng, Karangasem Juga!
Bulan Maret pasien demam berdarah kembali melonjak, tercatat sebanyak 127 pasien yang dirawat di RSUD Klungkung.
TRIBUN-BALI.COM - Pasien demam berdarah dengue (DBD) menunjukkan data peningkatan setiap bulan di RSUD Klungkung. Bahkan empat bulan belakangan ini, tiga warga meninggal dunia karena demam berdarah.
Jumlah pasien demam berdarah yang dirawat di RSUD Klungkung dalam rentang Januari-April terus meningkat. Pada bulan Januari, pasien yang dirawat di RSUD Klungkung tercatat sebanyak 61 orang. Meningkat pada bulan Februari, pasien demam berdarah yang dirawat 91 pasien.
Bulan Maret pasien demam berdarah kembali melonjak, tercatat sebanyak 127 pasien yang dirawat di RSUD Klungkung. April menjelang tutup bulan, pasien demam berdarah yang dirawat sebanyak 156 orang. Dari angka itu yang masih dirawat sebanyak 31 orang, sebagian besar merupakan pasien anak-anak.
Bahkan dalam rentang Januari-April, ada 3 pasien demam berdarah meninggal dunia. “Kalau tahun lalu malah (pasien DBD) tidak begitu banyak. Tahun ini yang dahsyat,saya tidak tahu apa ini masuk siklus tahunan,” ujar Direktur RSUD Klungkung, Nengah Winata, Rabu (24/4/).
Kata dia, angka demam berdarah di Klungkung ini cukup tinggi. Misal di Bangsal Bakas RSUD Klungkung yang berisi 30 tempat tidur plus tiga tempat tidur cadangan, semua terisi pasien dan sebagian besar adalah pasien demam berdarah.
Kepala Dinas Kesehatan, Gusti Ayu Ratna Dwijayanti mengatakan, upaya-upaya menekan munculnya kasus demam berdarah seperti melakukan fogging, membagikan serbuk abate terus dilakukan.
“Petugas kami hampir setiap hari turun melakukan fogging. Abate sudah kami bagikan ke masing-masing desa. Kami juga sudah koordinasi dengan pihak desa agar ikut membantu gerakan 3 M. Sekarang kembali berpulang pada partisipasi masyarakat,” terang Gusti Ratna Dwijayanti. (mit)
Baca juga: LACAK Kejahatan Warganya, Federasi Polisi Australia Temui Kapolres Klungkung, Simak Pembahasannya
Baca juga: AWK Kunjungan ke RSUP Prof Ngoerah Sebagai Anggota DPD RI Terpilih, Kaitan Pasien Antre di Sanglah!

Fogging Massal
Sementara di Buleleng, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ditugaskan untuk melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) pada Jumat besok. Selain itu juga dilakukan fogging massal di beberapa desa yang ada di Kecamatan Buleleng, wilayah dengan kasus DBD tertinggi.
"Pelaksanaan PSN nanti akan dibagi. Misal Dinas A melakukan PSN di Kelurahan mana. Pak Sekda nanti yang akan menentukan lokasinya. Yang jelas PSN ini akan dilakukan saat Jumat Bersih," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Buleleng I Gede Artamawan.
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Karangasem, Gusti Bagus Pertama mengatakan, kasus DBD di Karangasem alami penurunan dibanding tahun 2023. Untuk tahun 2024, lonjakan kasus DBD terjadi Maret, jumlahnya mencapai 106 kasus. Sedangkan April 52 kasus.
Sedangkan pasien yang masih dalam perawatan sebanyak 21 orang. "Sekarang sudah musim hujan, sehingga jentik cepat berkembang biak. Warga harus waspada dan hati-hati. Tetap jaga kebersihan lingkungan di sekitar," pesannya.
Untuk menekan kasus DBD, pemerintah mulai mengaktifkan kembali kelompok kerja operasional (Pokjanal) untuk pemberantasan DBD di tiap desa. Hal itu perlu dijalankan agar Karangasem bisa menekan penyebaran kasus DB setiap tahunnya secara konsisten agar tidak ada korban jiwa. (mit/rtu/ful)
POTENSI Batal, Klausul SE Pelarangan AMDK di Bawah 1 Liter Tak Merujuk Payung Hukum Tertinggi |
![]() |
---|
WNA Afrika Selatan dan Brasil Terancam Hukuman Mati, Tertangkap Selundupkan 1 Kg Sabu & 3 Kg Kokain |
![]() |
---|
BNNP Bali Gagalkan Transaksi Narkoba Senilai Rp 17,8 Miliar dan Selamatkan 23 Ribu Orang |
![]() |
---|
5 Berita Bali Hari Ini, Pasca KMP Tenggelam Diadakan Ritual Mulang Pekelem, WNA Selundupkan Sabu |
![]() |
---|
Terdesak Ekonomi, Pemuda Brasil Nekat Jadi Kurir Kokain Brasil-Bali, Selundupkan 3 Kg |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.