DEBAT USAI! Koster-Giri Maju Pilkada Bali 2024, Sesepuh Banteng All Out Dukung Pasangan Ini di Bali

Hal ini pun sudah menjadi keputusan dari DPC PDIP Kabupaten Badung. Kendati demikian pasca adanya aspirasi ini, Giri Prasta pun menekankan wajib untuk menunggu keputusan DPP PDI Perjuangan

"Sekarang konsolidasi PDIP yang dilaksanakan oleh DPD partai, ini anjangsana keliling Bali. Ketika rapat digelar lebih luas, bahkan ke ranting, itu merupakan keputusan atas adanya aspirasi. Maka kami harus menghargai yang namanya aspirasi," paparnya.

Bangun Soliditas

Sekretaris DPC PDIP Badung, Putu Parwata menjelaskan, konsolidasi partai digelar untuk koordinasi antara DPD dan DPC di Badung. Sehingga kader banteng bermoncong putih ini semakin solid untuk menyambut Pilkada Serentak.

"Hari ini dilakukan konsolidasi partai yang diprakarsai oleh DPD jadi gilirannya sekarang DPD dengan kami DPC melakukan koordinasi. Supaya semua kader partai ini satu garis komando dan solid ke dalam, tidak boleh ada perpecahan," kata Parwata.

Ia mengaku, PDI Perjuangan saat ini mempersiapkan pilkada harus komitmen, bersatu, berjuang menjaga marwah partai dan marwah dari masyarakat. "Selain Gubernur, Badung ini juga harus dikawal oleh PDIP secara keseluruhan untuk meneruskan kepemimpinan Giri Prasta untuk menjadikan Badung lebih baik," imbuhnya. (gus)

Sesepuh Banteng All Out Menangkan

Paguyuban Sesepuh Banteng Bali bakal all out memenangkan pasangan Koster-Giri Prasta di Pilgub Bali 2024 ini. Bahkan paket ini sebenarnya sudah muncul di internal para sepuh banteng Bali. Ketua Sesepuh Banteng Bali, I Made Arimbawa mengatakan, pasangan ini diusulkan guna menciptakan keseimbangan politik di internal partai.

“Saya mendukung penuh. Saya pertemuan kemarin dengan kawan-kawan pengurus Sesepuh Banteng Bali, memang memutuskan mengutamakan Koster-Giri untuk membangun keseimbangan suasana politik di internal partai,” ungkapnya.

Arimbawa percaya diri, pasangan Koster-Giri Prasta akan memenangkan Pilgub Bali pada November mendatang. Ia menilai, baik Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta, memiliki pengalaman yang mumpuni dengan jabatan sebagai kepala daerah.

Selain itu, antara Koster dan Giri Prasta juga dikatakan memiliki ikatan emosional. Koster sempat menjadi Ketua Tim Pemenangan Giri Prasta saat mengikuti Pilkada Badung pada periode pertamanya. Sebaliknya, Giri Prasta menjadi Ketua Tim Pemenangan Wayan Koster ketika bertarung pada Pilgub 2018 lalu.

“Kalau saya lihat, peta politik, cukup bisa diandalkan (Koster-Giri). Kalau ada diajak matoh (bertaruh), saya matoh pasti menang ini. Pasangan ini adalah pasangan sangat politis dan baik. Dalam rangka menghadapi pertanguran ke depan ini, memang yang lebih pas adalah Koster-Giri.

Dalam hal ini, kita bisa menganalisa, menilai, tetapi tetap penentuannya itu di tangan Bu Mega. Sesepuh Banteng itu punya prinsip, Pro Mega, Pro Pancasila. Apa pun ini, saya akan ada di barisan Bu Mega,” pungkasnya. (mah)