2.000 Paket Makanan Gratis Dibagikan Saat Hari Buruh di Buleleng, Simak Beritanya!

TRIBUN-BALI. COM, SINGARAJA - Sebanyak 2.000 paket makanan, dibagikan secara gratis oleh Komunitas Govinda Kitchen dalam memperingati Hari Buruh Sedunia, yang jatuh pada Rabu (1/5/2024) di Jalan Udayana, Kecamatan Buleleng.

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap para buruh, yang memiliki semangat dan perjuangan dalam mencapai kesejahteraan.

Dari pantauan di lokasi, ribuan paket makanan itu dibagi dalam dua tahap. Di mana pada tahap pertama dimulai pada pukul 09.00 Wita.

Makanan yang dibagikan berupa nasi goreng rempah serta es jeruk. Sementara tahap kedua, dimulai pukul 15.00 Wita, dengan makanan yang dibagikan berupa nasi putih berisi geprek tahu, tempe dan terong sambal matah serta teh rempah.

Baca juga: Disnaker Gianyar Peringati May Day Dengan Kegiatan Sosial, Simak Beritanya 

Baca juga: MAY DAY! Pekerja Tampilkan Kreatifitas Seni, Walikota Jaya Negara Rangkul Vasudhaiva Kutumbakam

Anggota Komunitas Govinda Kitchen, Ratna Kanaya, mengatakan komunitas dengan jumlah anggota sekitar 50 orang ini, merupakan kumpulan para pencinta makanan berbasis tumbuh-tumbuhan, kacang-kacangan dan buah-buahan.

Kegiatan membagikan makanan vegetarian gratis kepada masyarakat ini, kata Ratna, rutin dilakukan pihaknya setiap minggu. Tak hanya di Buleleng, namun juga dilakukan di Kintamani dan Ubud.

"Kami punya konsen pada makanan zaman sekarang yang cenderung banyak yang instan dan banyak pestisida.

Kami berusaha mengubah gaya hidup menjadi vegetarian. Kegiatan seperti ini sebenarnya tidak kami lakukan di Hari Buruh ini saja, namun sudah dilakukan setiap minggu," terangnya.

Ratna menyebut, khusus di Hari Buruh ini pihaknya membagikan makanan gratis kepada para pengendara serta warga sekitar.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi sekaligus memberikan semangat, kepada para buruh yang telah berjuang dalam mencapai kesejahteraan.

"Setiap umat manusia eksistensinya bekerja dan beraktivitas. Dalam proses bekerja, ada perjuangan yang prosesnya tentu naik-turun baik dari segi ekonomi maupun sosial. Kami mengapresiasi perjuangan setiap orang itu dengan cara berbagi sekaligus memberikan semangat," ucapnya.

Di Hari Buruh ini, Ratna pun berharap para pekerja tidak mudah menyerah dalam menggapai impian.

"Saya tidak menyentuh tentang Undang-Undang karena itu bukan ranah kamu. Namun sebagai manusia, bagaimana pun keadaan ekonomi kita, jangan menyerah untuk mencapai impian.

Lakukan dengan intention yang baik, jangan perjuangkan dengan rasa marah," tandasnya. (*)