Berita Badung
Giri Prasta Akui Dekat dengan Bendesa Adat Berawa yang Ditangkap Kejati Bali
Giri Prasta Akui Dekat dengan Bendesa Adat Berawa yang Ditangkap Kejati Bali
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Bendesa Adat Berawa, Kuta Utara Badung I Ketut Riana sepertinya ada hubungan dekat dengan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta.
Hal itu dilihat dari foto profil Whats App Ketut Riana yang bersama Giri Prasta.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengakui jika pihaknya memang memiki kedekatan dengan Bendesa Adat Berawa.
Baca juga: KRONOLOGI LENGKAP Rianti Agnesia Tewas Dibunuh di Kuta Bali Setelah Berhubungan
Hanya saja kedekatan tidak hanya pada Bendesa Adat Berawa saja tetapi kepada semua bendesa yang ada di Badung.
"Jangankan satu bendesa, ke 122 bendesa yang ada di Badung saya tau, termasuk Desa dan Kelurahan. Karena dalam hal ini saya punya prinsip, melihat tidak saja dengan mata namun juga dengan hati. Melihat tidak hanya dengan mata dan hati namun juga mendengar," katanya.
Baca juga: Kuta Bali Gempar! Gadis 23 Tahun Ditikam Membabi Buta, Leher Dipatahkan Agar Masuk ke Koper
Menurutnya, melihat dengan cara mendengar adalah metode untuk mengetahui kebutuhan masyarakat. Maka pihaknya akan terus melihat Badung yang dia cintai.
Namun disinggung mengenai ada foto Bupati bersama bendesa di Foto Profil WA bendesa, Giri Prasta dengan tegas menjawab bahwa dirinya selalu dekat dengan masyarakat.
"Jangankan bendesa, masyarakat Badung dan Bali pun dekat dengan saya. Karena saya memiliki konsep wasudewa kutumbakam," jelasnya sembari mengatakan kita kan saudara.
Dengan adanya kasus kepada oknum Bendesa di Badung, pihaknya menghimbau agar selalu berhati-hati. Apalagi banyak ada bantuan, mengingat ada bantuan jangan sampai menjadi masalah.
"Sering saya bilang, jangan sampai merta nemaning wicara artinya saat ada Bantuan masyarakat di bawah menjadi ribut. Termasuk merta metemahan wisya atau ada bantuan yang sampai melanggar hukum," bebernya.
Seperti diketahui, bendesa Adat Brawa, I Ketut Riana ditangkap penyidik Pidsus Kejati Bali yang menyamar sebagai ojol di Cafe Casa Bunga, Renon, Kamis, 2 Mei 2024 pukul 16.00 Wita.
Riana ditangkap bersama tiga orang lainnya dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait dugaan pemerasan kepada pengusaha yang akan melakukan jual beli tanah di Desa Brawa.
Sebelumnya Riana telah menerima uang Rp50 juta guna memperlancar proses administrasi. Total Riana baru menerima Rp150 juta.
Riana diduga meminta uang kepada para pengusaha dengan alasan kepentingan adat dan keagamaan. (*)
Polisi Buru Pemasok Narkoba ke Kadek S, Jadi Kurir Tertangkap Bawa 44 Gram Sabu & 867 Butir Ekstasi |
![]() |
---|
Langkah Serius Pemkab Badung Cegah Rabies, Libatkan Desa Adat untuk Pembuatan Perarem |
![]() |
---|
DITEMBAK! Buronan Kejar-kejaran dengan Polisi di Abianbase Badung, Lakukan ini pada Wayan |
![]() |
---|
Curi Motor Petani di Sading Bali, Slamet Terpaksa Dilumpuhkan dengan Timah Panas, DPO Sejak 2024 |
![]() |
---|
Slamet Terpaksa Dilumpuhkan Polisi dengan Timah Panas, Diringkus Dalam Kasus Ranmor di Badung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.