Berita Karangasem

Harapan Dinsos Karangasem Bali: PKH dan Bantuan Pendidikan bagi Anak Yatim Piatu

Anak yatim piatu (Yapi) di Kabupaten Karangasem diusulkan mendapat bantuan ke Kementerian Sosial (Kemensos).

Penulis: Saiful Rohim | Editor: I Made Wira Adnyana Prasetya
Freepik
Ilustrasi Anak Menggenggam tangan - Harapan Dinsos Karangasem Bali: PKH dan Bantuan Pendidikan bagi Anak Yatim Piatu 

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Anak yatim piatu (Yapi) di Kabupaten Karangasem diusulkan mendapat bantuan ke Kementerian Sosial (Kemensos).

Mengingat ada beberapa anak yang ditinggal orang tuanya belum mendapat bantuan.

Diantaranya  program keluarga harapn (PKH) dan bantuan lainnya.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan dan Perlindungan  Anak, Pengendalian Penduduk serta Keluarga  Berencana Kab.  Karangasem, I Komang Daging, mengatakan, ada beberapa anak yang belum dapat bantuan PKH serta bantuan lain.

Penyebabnya beberapa Yapi belum terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.

"Jumlah  Yapi di Karangasem  lupa. Tapi ada beberapa sudah dapat PKH. Dan ada beberapa yang belum. Kita akan mengusulkannya agar terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial. Selain itu juga akan diusulkan bantuan biaya pendidikan,"ungkap I Komang Daging, Selasa 28 Mei 2024 kemarin.

Baca juga: Data Dinas Sosial, Sebanyak 123 Anak di Klungkung Yatim Piatu

Baca juga: 5 Fakta Tragedi Kakak Beradik Akhiri Hidup di Jembatan Bangkung: Yatim Piatu dari Kelurga Tak Mampu

Yatim piatu di Kab. Karangasem sebagian besar tinggal di rumah saudaranya / pamannya.

Seandainya tak memiliki saudara atau paman, otomatis dititipkan di panti asuhan yang dikoordinir Dinas Sosial Provinsi Bali.

Itupun harus sesuai persetujuan keluarganya dan kemauan si anak tersebut.

Seperti anak yapi di Desa Ban, "Kemarin ad anak yatim piatu dari Desa Ban, Kecamatan Kubu yang dititipin ke Panti Asuhan Dinas Sosial Provinsi Bali di Singaraja. Ayahnya meninggal,sedangkan ibu masih ada. Ibunya setuju jika anak dititipkan,"kata Komang Daging, mantan Kepala Dinas Kominfo 

Saat disinggung berapa anak yatim piatu yang belum dapat bantuan PKH ?, I Komang Daging belum bisa pastikan.

Dinsos Karangasem masih mendata.

Mengingat data tiap hari bisa berubah.

"Kita mengusulkan tahun ini. Semoga yang diusulkan bisa  terealisasi serta masuk  data terpadu kesejahteraan sosial,"harapnya.

"Bantuan PKH ini bisa  memberikan manfaat ke anak yatim piatu. Terutama layanan kesehatan dan pendidikan yang fundamental. Selain itu nanti kita usulkan beasiswa untuk anak yatim piatu. Kebanyakan anak yatim piatu di Karangasem masih SD - SMP," tambahnya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved