Berita Denpasar

Selamat Jalan! Ekarista Ditemukan Dalam Kondisi Bau Busuk di Kamar Kos Denpasar, Tangannya Disorot

Selamat Jalan! Ekarista Ditemukan Dalam Kondisi Bau Busuk di Kamar Kos Denpasar, Tangannya Disorot

Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Aloisius H Manggol
ISTIMEWA
Situasi saat petugas BPBD Kota Denpasar mengevakuasi korban. Ditemukan berbagai obat di dalam kamar korban. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sesosok mayat ditemukan di sebuah kamar kos di Jalan Pulau Flores, Gg. 1, Denpasar.

Penemuan mayat yang merupakan wanita muda di Denpasar itu menghebohkan warga sekitar pada Kamis 27 Juni 2024.

Diketahui mayat di kamar kos itu berusia 21 tahun asal Tangerang, Banten.

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi membernarkan adanya penemuan mayat wanita tersebut.

Baca juga: Viral Video Dua Gadis Bule Dipukuli Membabi Buta di Berawa Canggu Bali, Ini Kronologi Lengkapnya

Ia menuturkan, penemuan mayat korban yang diketahui bernama Ekarista Grasia Jetya Uben (21) itu berawal dari saksi di seputar TKP yang mencium bau busuk dari kamar kos korban.

Kepada polisi, saksi Benny Adam Lasbalima (25) menuturkan bahwa dirinya yang kala itu hendak berangkat kerja, mencium bau busuk dari arah kamar kos korban sekitar pukul 11.00 Wita.

“Saksi akan berangkat kerja mencium bau busuk yang menyengat dari kamar korban,” sebagaimana keterangan tertulis AKP Sukadi.

Baca juga: Petaka Gadis 14 Tahun, Berawal dari Tabanan Hingga ke Kamar Kos di Kuta Bali

Menindaklanjuti hal itu, Benny kemudian melaporkannya kepada Ketut Suyasa Sumbawa (49) selaku pemilik rumah kos.

Suyasa kemudian berkoordinasi dengan kepala dusun setempat untuk selanjutnya diteruskan kepada pihak berwajib.

Unit Identifikasi Polresta Denpasar, personel Polsek Denpasar Barat, beserta pemilik rumah kos dan kepala dusun.

Walhasil, korban diketahui telah meninggal dunia.

“Korban diketahui telah meninggal dunia,” terang Kasi Humas Polresta Denpasar.

Saat ditemukan, kata AKP Sukadi, kepala korban menghadap ke Timur, kedua kaki menekuk ke arah Utara.

Sedangkan kedua tangan menekuk di depan dada.

Sementara itu, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban yang disebut telah mengalami pembusukan itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved