Warga Bali Meninggal di Jepang

Jenazah Made Dwi Warga Jembrana Dipulangkan Lusa, Meninggal Dunia Saat Magang di Jepang!

Tragedi warga Indonesia asal Bali meninggal dunia di luar negeri kembali terjadi. Tentu saja kabar duka ini mengiris hati keluarga korban. 

Tribun Bali/Prima
Ilustrasi mayat - Tragedi warga Indonesia asal Bali meninggal dunia di luar negeri kembali terjadi. Tentu saja kabar duka ini mengiris hati keluarga korban.  

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tragedi warga Indonesia asal Bali meninggal dunia di luar negeri kembali terjadi. Tentu saja kabar duka ini mengiris hati keluarga korban. 

Kepala BP3MI (Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia) Provinsi Bali, Anak Agung Gde Indra Hardiawan, mengonfirmasi jenazah I Made Dwi Putrayasa (34) warga Jembrana yang meninggal dunia di Jepang akan dipulangkan pada Kamis 18 Juli 2024.

Jenazah warga Desa Manistutu, Kecamatan Melaya itu bakal dipulangkan menggunakan pesawat terbang Garuda Indonesia GA 881 atas koordinasi BP3MI Bali dengan perwakilan Konsuler di Tokyo, Jepang.

Baca juga: TRAGEDI Kebakaran Gedung Global Development Learning Network Universitas Udayana, Mahasiswa Kaget!

Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Gedung GDLN Kampus UNUD Sudirman Denpasar Bali

Salah satu karangan bunga yang berdiri di depan rumah duka siswa magang kerja di Jepang, di Banjar Ketiman Kaja, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Jembrana, Selasa 16 Juli 2024 - UPDATE: Winarka Melihat Langsung Kepergian Anaknya, Made Dwi Dikenal Kreatif dan Sosok Pekerja Keras
Salah satu karangan bunga yang berdiri di depan rumah duka siswa magang kerja di Jepang, di Banjar Ketiman Kaja, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Jembrana, Selasa 16 Juli 2024 - UPDATE: Winarka Melihat Langsung Kepergian Anaknya, Made Dwi Dikenal Kreatif dan Sosok Pekerja Keras (Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan)

 

"Updatenya informasi perihal pemulangan hari ini, jenazah dipulangkan pada Kamis 18 Juli 2024 menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 881," kata Agung Indra melalui sambungan telepon, pada Selasa 16 Juli 2024.

Dikabarkan, Made Dwi meninggal dunia karena kecelakaan terjatuh dari bak truk yang ditumpanginya saat membawa hasil pertanian ke sebuah lokasi di Jepang, pada Senin 8 Juli 2024.

Agung Indra menjelaskan bahwa almarhum Made Dwi bukan berstatus sebagai Pekerja Migran Indonesia melainkan program magang di bidang pertandian di bawah Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Ditjen Binalattas) Kementerian Ketenagakerjaan dan Dinas Ketenagakerjaan.

"Setelah kami dalami yang bersangkutan bukan PMI namun program magang, karena Disnaker mitra kami, kami secara kemanusiaan membantu komunikasi perwakilan konsuler di Tokyo, lalu menjadi atensi perwakilan di Tokyo," ucap dia. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved