Warga Sangket Buleleng Minta Kepastian Perbaikan Jalan, Rusak Bertahun-tahun Tak Kunjung Diperbaiki

Warga Sangket Buleleng Minta Kepastian Perbaikan Jalan, Rusak Bertahun-tahun Tak Kunjung Diperbaiki

TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Ruas jalan di wilayah Lingkungan Sangket, Kelurahan Sukasada, Buleleng, Bali mengalami kerusakan sepanjang 700 meter.

Kendati telah diusulkan berulang kali, namun ruas jalan yang berlokasi di RT 4 dan RT 5 itu tak kunjung mendapat perbaikan. 

Menindaklanjuti hal tersebut, masyarakat akhirnya mendatangi kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Buleleng untuk melakukan audiensi.

Baca juga: TKP Kecelakaan Dali Wassink, Sehari Ada 3 Kejadian Laka Lantas, Lampu Penerangan Jalan Mati & Gelap!

Masyarakat meminta kepastian perbaikan jalan dari pemerintah. 

Ketua Sabha Desa Pekraman Sangket, Made Teja mengatakan, rehabilitasi jalan ini dinilai sangat penting.

Sebab ruas jalan ini menunjang pengembangan pariwisata hingga sektor pertanian. 

Baca juga: FIRASAT Kematian Dali Wassink & Kondisi Motor Kawasaki Pasca Kecelakaan di Jalan Sunset Road Bali!

Made Teja mengatakan, kerusakan jalan tersebut sejatinya sudah sejak tujuh tahun lalu.

Diakui jika pihaknya sudah berulang kali mengajukan perbaikan jalan. Salah satunya melalui Musrenbang.

"Sangket itu bagian dari Kelurahan Sukasada. Faktor masalahnya karena kita tidak punya anggaran. Sedangkan jalan tersebut statusnya merupakan jalan kabupaten," ujarnya Rabu (24/7/2024).

Baca juga: Versi Polisi: Kronologi Kecelakaan Dali Wassink Suami Jennifer Coppen di Jalan Sunset Road Bali

Dari hasil audiensi, diketahui jika pemerintah telah memiliki perencanaan perbaikan.

Pihaknya berharap pemerintah bisa menganggarkan perbaikan pada APBD 2025.

"Perbaikan jalan diperkirakan butuh anggaran Rp1,75 miliar. Perbaikan jalan yang rusak berat sepanjang 700 meter. Namun perencanaan perbaikan sepanjang 1 kilometer," jelasnya. 

Baca juga: Selamat Jalan Dali Wassink Suami Jennifer Coppen, Motor Meluncur Bebas di Jalan Sunset Road Bali

Selain audiensi dengan Dinas PUTR, pihaknya dalam waktu dekat juga akan melakukan audiensi dengan DPRD Buleleng.

Yang mana DPRD diketahui memiliki fungsi anggaran. 

"Itu memang kebutuhan masyarakat, tidak ada unsur kepentingan politik. Namanya ini merupakan kepentingan masyarakat, semoga saja legislatif dan eksekutif mau memprioritaskan kebutuhan masyarakat," harapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Selamat Jalan Made, Kecelakaan Tragis di Jepang, Keluarga di Jembrana Tunggu Jenazah

Sementara itu, Kepala Dinas PUTR Buleleng, I Putu Adiptha Ekaputra, mengatakan bahwa perbaikan jalan tersebut telah dikaji secara teknis dan diestimasi akan menelan anggaran sebesar Rp1,8 miliar.

Ia menyebut bahwa laporan hasil kajian tersebut akan disampaikan kepada Penjabat Bupati Buleleng untuk mendapatkan dukungan dan persetujuan agar bisa dianggarkan dalam APBD 2025.

"Kami akan membuat laporan ini kepada Pak Bupati untuk mendapatkan persetujuan. Mudah-mudahan beliau bisa membantu dan anggaran juga siap, sehingga proyek ini bisa terlaksana tahun depan," ucap Adiptha. (*)

Berita lainnya di Jalan Rusak