9 Ruang Kelas Baru Dibangun di SMPN 14 Denpasar, Anggaran Rp4,3 Miliar
Untuk menambah kekurangan ruang kelas, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar akan kembali menambah kelas baru di SMPN 14
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
9 Ruang Kelas Baru Dibangun di SMPN 14 Denpasar, Anggaran Rp4,3 Miliar
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Untuk menambah kekurangan ruang kelas, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar akan kembali menambah kelas baru di SMPN 14 Denpasar.
Di mana akan ditambah 9 ruang kelas baru (RKB) di sekolah yang berada di Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur ini.
Baca juga: Disdik Buleleng Kembalikan Pendaftar ke Zonasi Asal, SMP Negeri di Kota Kelebihan Pendaftar
Pembangunan sekolah ini dilakukan tahun 2021 lalu dan saat ini masih kekurangan ruang kelas.
Kadisdikpora Kota Denpasar, Anak Agung Gde Wiratama mengatakan, idealnya di SMPN 14 Denpasar ada 23 ruang kelas.
Akan tetapi, saat ini baru ada 14 ruang kelas.
Baca juga: Disdik Buleleng Kembalikan Pendaftar ke Zonasi Asal, SMP Negeri di Kota Kelebihan Pendaftar
Dengan ditambah 9 kelas lagi, maka kekurangan itu bisa terpenuhi.
"Masih kurang 9 kelas lagi. Idealnya mereka punya 23 kelas, dulu kan dibangun bukan hanya untuk ruang kelas saja tetapi ruang guru dan fasilitas lainnya," kata Wiratama, Kamis 1 Agustus 2024.
Menurutnya, proses pembangunan sudah berlangsung dari bulan Mei 2024 yang ditarget selesai pada bulan November atau Desember 2024.
Baca juga: Subsidi Uang Gedung Bagi Siswa Tak Lolos SMP Negeri di Denpasar akan Diproses Melalui Sekolah
Gedung baru yang dibangun untuk 9 ruang kelas tersebut berlantai tiga.
Hal itu dilakukan agar tidak memakan tempat yang lebih luas.
Apalagi, saat ini bangunan di SMPN 14 Denpasar rata-rata berlantai tiga.
Baca juga: Beasiswa Klaimnya Capai Rp4,8 Miliar Lebih Tercatat Hingga Juni 2024, Dari Jenjang SMP hingga Kuliah
Pihaknya menambahkan, untuk membangun 9 ruang kelas baru tersebut digelontorkan anggaran sebesar Rp4.290.000.000 atau Rp 4,3 miliar.
"Kami anggarkan Rp 4,2 miliar untuk pembangunan ruang kelas baru. Dananya bersumber dari dana induk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Denpasar," jelasnya.
Menurut Gung Wiratama, selain pembangunan gedung di SMPN 14 Denpasar, pihaknya juga membangun 12 gedung baru untuk SD.
Sebanyak 11 gedung bersumber dari APBD dan 1 SD didanai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN. (*)
Berita lainnya di SMPN 14 Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.