Kecelakaan Hari Ini

Kecelakaan! Ketut Banting Stir di Jalur Tengkorak Jembrana Hingga Tabrak Pohon, 3 Orang Jadi Korban

Kecelakaan! Ketut Banting Stir di Jalur Tengkorak Jembrana Hingga Tabrak Pohon, 3 Orang Jadi Korban

istimewa
Polsek Pekutatan saat menangani peristiwa kecelakaan lalulintas sebuah bus menabrak pohon perindang dan terguling di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Minggu 25 Agustus 2024 - Bus Mini Tabrak Pohon dan Terguling di Jembrana, 3 Orang Alami Luka-luka, Ketut Alami Luka Robek 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Peristiwa kecelakaan di jalur tengkorak di wilayah Jembrana kembali terjadi pada Minggu 25 Agustus 2024 siang. 

Insiden kecelakaan di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk memang kerap terjadi bahkan hingga menelan korban jiwa.

Teranyar kecelakaan terjadi tepatnya di wilayah Kecamatan Pekutatan, Jembrana.

Insiden kecelakaan itu menyebabkan bus mini menabrak pohon lalu terguling di jalur tengkorak.

Baca juga: Pentingnya Tanah dalam Urusan Pembangunan, Menteri AHY: Harus Diyakinkan Tidak Ada Masalah

Diduga, sebelum kecelakaan bus mini tersebut menghindari kendaraan lain sehingga membantu setir.

Menurut informasi yang diperoleh, kecelakaan tersebut terjadi pada Kilometer 61-62 tepatnya sebelah barat Putra Puseh Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, Jembrana sekitar pukul 13.40 WITA.

Bermula dari bus mini bertuliskan Purnama Dewi DK 7827 GB yang dikemudikan I Ketut Suardika (46) melaju dari arah timur menuju barat (Denpasar menuju Gilimanuk).

Saat itu, ada dua penumpang pada bus mini tersebut. 

Baca juga: Pertamina Patra Niaga Serahkan Traktor dan Perontok Padi Ramah Lingkungan di Subak Sembung Bali

Setibanya di lokasi kecelakaan atau setelah medan tikungan, dari arah berlawanan justru bergerak truk mengambil jalur terlalu ke kanan.

Untuk menghindari kecelakaan, bus mini yang dikemudikan Suardika kemudian banting setir ke arah kiri.

Tak disangka, ia justru menabrak pohon perindang.

Setelah menabrak pohon perindang, bus mini selanjutnya terguling dan terjatuh di saluran air. 

Akibat kecelakaan tersebut, bagian depan bus mini tersebut ringsek atau mengalami kerusakan parah. 

Selain itu juga menyebabkan sopir Ketut Suardika mengalami luka robek di bagian dahi dan luka lecet pada kaki kanannya.

Namun ia sudah diperbolehkan pulang oleh Puskesmas.

"Karena menghindari truk dari arah berlawanan yang terlalu ke kanan, sehingga banting setir ke kiri dan menabrak pohon," kata Kapolsek Pekutatan, Kompol I Putu Suarmadi saat dikonfirmasi, Minggu 25 Agustus 2024. 

Dia melanjutkan, ada tiga orang yang menderita luka-luka.

Sopir mengalami luka robek pada bagian dahi sementara dua orang penumpang mengalami luka lecet pada bagian kepala juga.

Untuk penumpangnya sudah kembali melanjutkan perjalanan ke Jawa. 

"Estimasi kerugian sekitar Rp2 Juta. Karena diketahui bus mini mengalami kerusakan parah pada bagian depan," tandasnya.

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved