Pilkada Bali 2024

PAKET Mulia - PAS Daftar ke KPU Bali, Berbarengan dengan Koster - Giri, Ada Pagi dan Sore

Dua pasang calon gubernur dan wakil gubernur Bali akan melakukan pendaftaran ke KPU Bali pada 29 Agustus 2024.

ISTIMEWA
PAS mengaku dihubungi oleh De Gadjah, dan setelah berdiskusi, ia pun menawarkan diri untuk menjadi wakil. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dua pasang calon gubernur dan wakil gubernur Bali akan melakukan pendaftaran ke KPU Bali pada 29 Agustus 2024.

Hanya saja pelaksanaan pendaftaran mereka berbeda waktu, yakni pasangan Wayan Koster - I Nyoman Giri Prasta mendaftar pagi dan I Made Muliawan Arya - Putu Agus Suradnyana akan mendaftar sore.

Untuk Mulia - PAS rencananya akan melakukan pendaftaran pukul 14.00 atau 15.00 Wita.

Baca juga: KPU Buleleng Siapkan Pendaftaran Bacabup & Bacawabup! Sebut Baru PDIP Kirim Surat Pemberitahuan 

Baca juga: Kiki Dicegat lalu Dihajar Bule Mabuk! Meerab Ngamuk di Beach Club, Lanjut Bikin Ulah di Luar

Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta jelang pengumuman bacalon kepala daerah dari PDIP, di Jakarta, Kamis 22 Agustus 2024
Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta jelang pengumuman bacalon kepala daerah dari PDIP, di Jakarta, Kamis 22 Agustus 2024 (Istimewa)

"Ini sebuah amanah, sebuah tanggung jawab yang harus kita pertanggungjawabkan untuk rakyat Bali, dan dengan kerendahan hatinya Pak Agus berkenan mendampingi saya untuk maju di Pilgub Bali ini," kata Ketua DPD Gerindra Made Muliawan Arya alias De Gadjah pada Senin 26 Agustus 2024.

De Gadjah menambahkan bahwa keputusan Putu Agus Suradnyana, untuk menjadi wakilnya didasari oleh niat tulus untuk mengabdi kepada masyarakat Bali. 

"Beliau sudah selesai dalam kehidupannya, beliau pengusaha, apa lagi dicari? Jadi beliau hanya mendampingi saya, sebagai anak muda yang memang punya keinginan untuk mengabdikan diri untuk Bali. Jadi beliau support," jelasnya.

Pasangan Mulia-PAS ini mengusung visi untuk menjadikan Bali lebih baik, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur yang merata, pengentasan kemacetan, pengelolaan sampah yang lebih baik, serta pengurangan pengangguran. 

Terkait alasan memilih Putu Agus Suradnyana sebagai pendamping, De Gadjah menyatakan bahwa hal tersebut didasarkan pada komunikasi yang baik dan rasa hormat terhadap pengalaman Agus. 

"Satu, komunikasi ada. Kita berkawan dari dulu, dan kedua, memang jalan Tuhan," ungkapnya.

Mengenai persiapan pendaftaran, De Gadjah memastikan bahwa mereka akan menghindari gangguan lalu lintas dan mengutamakan kenyamanan masyarakat. 

"Kami tidak mau mengganggu masyarakat, lalu lintas, yang penting semua berjalan sesuai etika. Tapi kalau seandainya animo masyarakat datang, ya tidak bisa menolak tetapi tetap harus ditata dengan rapi," ujarnya.

De Gadjah juga mengonfirmasi bahwa Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra, telah memberikan restunya untuk pencalonan pasangan ini. 

"Pak Prabowo pun menyetujui, dengan sepenuh hati merestui. ‘Dengan Restu Ida Sang Hyang Widhi Wasa, kami sahkan Mulia-PAS’ katanya," katanya.

Ketua tim pemenangan pasangan Mulia-PAS dipastikan akan dijabat oleh I Kadek Budi Prasetya yang menjabat sebagai Sekretaris DPD Gerindra Bali. 

Saat ditanya mengenai target kemenangan, De Gadjah optimis bahwa dengan dukungan rakyat dan restu alam semesta, mereka akan meraih kemenangan.

"Ya, restu Ida Sang Hyang Widhi Wasa, dengan didukung oleh alam semesta dan dikehendaki rakyat, ya menang," tegasnya.

Partai pendukung dan pengusung pasangan ini terdiri dari Gerindra, PSI, Nasdem, Golkar, Demokrat dan PAN (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved