Pilkada Buleleng
Sutjidra-Supriatna dan Sugawa Korry-Suardana Head to Head Pilkada Buleleng
Kedua paslon tersebut bakal head to head pada Pilkada Buleleng 2024. Sesuai jadwal, kedua Paslon ini mendaftarkan diri ke KPU Buleleng pada Kamis.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM – Pilkada Buleleng 2024 akan diikuti dua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati. Adalah Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna yang diusung PDI Perjuangan (PDI P) dan Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
Kedua paslon tersebut bakal head to head pada Pilkada Buleleng 2024. Sesuai jadwal, kedua Paslon ini mendaftarkan diri ke KPU Buleleng pada Kamis (29/8). Pendaftaran kedua berbeda jam.
Bakal Paslon Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna mendaftar diri pada pukul 09.00 Wita, sedangkan bakal Paslon Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana mendaftarkan diri pukul 17.00 Wita.
Baca juga: 3 Paslon di Pilkada Klungkung! Satriya Disambut Kecak, Juliarta Peluk Sang Ibu, Asta Guna Naik Dokar
Baca juga: BREAKING NEWS! Resmi Anies Baswedan Ono Surono Duet di Pilgub Jabar, Gak Jadi di Pilgub Jakarta?
Sutjidra mengatakan, program prioritas akan menyasar pada pelayanan dasar. Mulai dari bidang kesehatan, pendidikan, pangan sandang papan, jaminan sosial dan tenaga kerja, bidang adat budaya, seni, tradisi dan kearifan lokal, termasuk juga di bidang pariwisata.
“Tentu program-program ini akan diimplementasikan, kemudian dituangkan dalam dokumen visi-misi yang telah kami serahkan ke KPU,” jelasnya.
Sementara itu, patusan personel Polres Buleleng diterjunkan untuk pengamanan pendaftaran Paslon Bupati dan Wakil Bupati Buleleng pada Kamis (29/8).
Tak hanya pengamanan, pihak polres pun juga akan melaksanakan rekayasa lalulintas. Sebab diketahui para paslon membawa ribuan massa.
Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi mengatakan, berkaitan dengan pengamanan salah satu tahapan Pemilu 2024, pihaknya menegaskan sudah sangat siap mengamankan dari segala skenario.
“Kemarin sudah kita bahas mengenai perencanaan, strategi, serta taktis pelaksanaan pengamanannya. Kita libatkan pengamanan sebanyak 228 personel,” sebutnya Rabu (28/8).
Selain pengamanan, pihaknya juga telah merancang rekayasa lalu lintas. Misalnya dari jalan Udayana, jalan Kartini, hingga jalan A. Yani yang menjadi jalur konvoi peserta Pilkada 2024.
Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan ketua-ketua partai maupun koordinator partai yang ada di masing-masing kecamatan, agar bisa menjaga ketertiban saat pelaksanaan pendaftaran.
“Kami sudah ploting anggota-anggota yang melaksanakan tugasnya baik di penyekatan-penyekatan di rekayasa lalu lintas. Selain itu juga sudah lakukan koordinasi dengan masing-masing panitia di partai politik untuk sama-sama menjaga ketertiban,” imbuhnya.
Kapolres mengimbau pada masyarakat yang ikut menjadi simpatisan saat pendaftaran bakal calon ke KPU, agar menjaga ketertiban.
Di samping juga tidak mengganggu pengguna jalan ataupun masyarakat lainnya, tidak memprovokasi dan tidak terprovokasi. “Intinya sama-sama menjaga ketertiban, karena Buleleng ini milik kita bersama,” tandasnya. (mer)
Anggaran Pilkada Buleleng Hemat Rp 15 Miliar, Dudhi Udiyana: Tidak Ada Permasalahan |
![]() |
---|
Pasca Penetapan, Sutjidra Segera Siapkan Program 100 Hari di Buleleng |
![]() |
---|
KPU Buleleng Masih Tunggu Surat Dinas Tidak Ada Sengketa Dari KPU RI |
![]() |
---|
Sutjidra-Supriatna Menangi Pilkada Buleleng, JOSS 24 Unggul Telak di Kecamatan Tejakula |
![]() |
---|
Kapolsek Singaraja Serahkan Bingkisan Pada Keluarga Linmas Yang Meninggal Pasca Pilkada Buleleng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.