Kebakaran di Jembrana
Gunung Sampah TPA Peh Keluarkan Asap, Damkar Jembrana Standby
Tim Damkar, Satpol PP Jembrana bakal standby atau siaga di kawasan TPA Peh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Gunung Sampah TPA Peh Keluarkan Asap, Damkar Jembrana Standby
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Tim Damkar, Satpol PP Jembrana bakal standby atau siaga di kawasan TPA Peh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana.
Hal ini buntut dari tumpukan sampah di kawasan tersebut yang mengeluarkan asap sejak Rabu 11 September 2024 kemarin.
Meskipun hanya mengeluarkan asap, tim Damkar tetap siaga sebagai antisipasi terjadinya kebakaran.
Baca juga: Pemkab Suntik Anggaran Rp 1,5M, Mesin di TPA Peh Desa Kaliakah Mulai Uji Coba, Olah Sampah Jadi RDF
"Belum sampai kebakaran. Hanya keluar asap, sehingga kita antisipasi agar tidak sampai terjadi kebakaran," kata Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Jembrana, I Kadek Rita Budhi Atmaja saat dikonfirmasi, Kamis 12 September 2024.
Dia melanjutkan, regu pemadam kebakaran (damkar) tersebut sudah mulai standby sejak kemarin hingga waktu yang belum ditentukan.
Mengingat saat ini, sedang dilakukan upaya penanganan atau pengolahan sampah dengan cara penggalian serta dampak cuaca ekstrem saat ini.
Baca juga: Uji Coba Mesin Pengolah Sampah di TPA Peh Jembrana Akhir Juni 2024, Masih Dalam Tahap Kajian Teknis
Adalah musim kemarau yang juga terjadi hujan dapat memicu naiknya gas metan ke permukaan.
"Kita standby di lokasi. Sebagai upaya agar kebakaran tidak terjadi. Kita berusaha mencairkan gas metan dengan upaya penyemprotan dan pendinginan," tegasnya.
Lalu sampai kapan tim Damkar Jembrana bakal standby di lokasi dan akses mencapai titik munculnya asap seperti ini?
Baca juga: SAMPAH Tetap Datang Saat Kebakaran, Petugas Sedot Air Laut Padamkan Api di TPA Jungutbatu
Kadek Rita menyebutkan akan siaga hingga kondisinya benar-benar normal kembali.
Kemudian untuk akses menuju titik munculnya asap masih dikatakan aman karena ada jalur alat berat yang melakukan penataan serta pengelolaan sampah.
"Tentunya kita tetap koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dalam upaya antisipasi kebakaran ini," sebutnya.
"Kami mohon doa agar hal yang tak diinginkan tidak sampai terjadi," harapnya. (*)
Berita lainnya di TPA Peh
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.