Berita Jembrana

Pedagang yang Sudah Pindah ke Pasar Umum Negara Baru 70 Persen, Pekerja Proyek Masih Bekerja

Di deretan los bagian lantai I, sejumlah pedagang buah, makanan siap saji sudah mulai berjualan. 

Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
Suasana terkini aktivitas di Pasar Umum Negara, Jembrana yang baru saja direvitalisasi, Selasa 17 September 2024 - Pedagang yang Sudah Pindah ke Pasar Umum Negara Baru 70 Persen, Pekerja Proyek Masih Bekerja 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Sejumlah pedagang tampak sudah mulai berjualan di Pasar Umum Negara, Jembrana, Bali yang baru, Selasa 17 September 2024. 

Hari ini jadi hari terakhir untuk pedagang memasuki kawasan pasar yang baru direvitalisasi ini. 

Namun begitu, menjelang diresmikan baru sekitar 70 persen pedagang yang pindah. 

Menurut pantauan, sejumlah los dan kios tampak belum ditempati oleh pedagang yang berhak. 

Baca juga: Pedagang Mulai Pindah ke Kios Pasar Umum Negara Bali, Harap Bisa Jualan dengan Lancar di Tempat Baru

Terlihat di lantai 1 atau lokasi los dan beberapa kios baru sebagian. Kemudian di lantai dua juga sama. 

Di deretan los bagian lantai I, sejumlah pedagang buah, makanan siap saji sudah mulai berjualan. 

Namun tak berlaku bagi pedagang daging ayam hingga ikan.

Disisi lain, sejumlah pekerja masih tampak sibuk untuk menyelesaikan bangunan alias finishing pasar senilai ratusan miliar bersumber dari APBN ini. 

Sehingga, sejumlah alat bangunan masih berada di tengah pasar meskipun Pasar Umum Negara bakal diresmikan dalam beberapa hari ke depan. 

"Baru hari ini mulai pindahkan barang, karena duwasanya (hari baik) hari ini," kata seorang pedagang.

Dia menuturkan, sejak direlokasi ke areal parkir Pemkab Jembrana, ia mengakui penjualannya sangat menurun. 

Selain tak punya langganan, juga lokasi yang tidak mendukung.

"Dulu baru pindah ke relokasi, kami tidak dapat penggarus," tuturnya. 

Ia berharap, dengan pindah ke pasar umum negara yang baru direvitalisasi ini penjualan akan kembali seperti sediakala bahkan diharapkan lebih ramai. 

"Semoga bisa lancar dan jualannya makin laris," kata pedagang yang sudah lansia ini. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved