Berita Bali

Bali Pecah Telur, Prabowo Panggil Sosok Cantik di Kertanegara, Figur Muda Energik

Bali Pecah Telur, Prabowo Panggil Sosok Cantik di Kertanegara, Figur Muda Energik

|
Penulis: Putu Supartika | Editor: Aloisius H Manggol
istimewa
Bali Pecah Telur, Prabowo Panggil Sosok Cantik di Kertanegara, Figur Muda Energik 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Isyana Bagoes Oka merupakan satu-satunya orang berdarah Bali yang dipanggil Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Ia dipanggil pada Selasa, 16 Oktober 2024 ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara.

Terkait pemanggilan itu, dikonfirmasi Tribun Bali, Rabu 17 Oktober 2024 sore, ia mengaku diminta untuk membantu Prabowo dalam pemerintahannya.

Baca juga: Gung Balang dan Istri Sepakat Akhiri Hidup di Denpasar Setelah Konsumsi Narkoba?

"Kemarin diminta untuk membantu Pak Presiden Terpilih di pemerintahan mendatang," kata Isyana Bagoes Oka melalui pesan WhatsApp

Ketika ditanya terkait posisi yang ditawarkan untuknya, Isyana Bagoes Oka tak mau menjawab.

Baca juga: Konsumsi Listrik di Bali Meningkat 156 Persen, Beban Puncak Capai 1.157,6 MW

Ia pun meminta untuk menunggu penyampaian langsung dari Prabowo Subianto.

"Untuk posisi di kabinet, kita tunggu Pak Presiden Terpilih yang menyampaikannya ya," katanya.

"Mohon doanya," lanjutnya.

Dirinya pun mengaku akan membantu presiden sesuai dengan bidangnya.

Terpisah pengamat politik dari Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas), I Nyoman Subanda berharap jika ada menteri dari Bali, sosok tersebut harus profesional dan bukan karena partai atau pun untuk melengkapi kuota.

Bahkan, ia menegaskan jika nantinya tak ada menteri dari Bali, menurutnya kabinet Prabowo-Gibran harus diisi oleh orang berkompeten yang memang untuk kepentingan bangsa.

Subanda mengatakan, saat ini Prabowo masih belum dilantik dan baru menjadi Presiden terpilih.

Namun ia ingin membentuk kabinet dari awal dengan langkah lebih maju dari tradisi sebelum-sebelumnya.

"Selama ini dilantik dulu baru dipanggil. Sekarang proses pemanggilan berbeda, lebih cepat dan lebih mendahului," katanya.

Apalagi menurut rencana, sehari setelah pelantikan Presiden pada 20 Oktober akan dilangsungkan pelantikan menteri.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved