Pilkada Bali 2024

Debat Terbuka Kedua Pilkada Jembrana Digelar 10 November 2024, Peserta Dibatasi Hanya 52 Orang

Debat Terbuka Kedua Pilkada Jembrana Digelar 10 November 2024, Peserta Dibatasi Hanya 52 Orang

Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
Alat Peraga Kampanye (APK) berupa baliho Paslon 01 dan 02 untuk Pilkada Jembrana yang difasilitasi dan terpasang berdampingan di depan Kantor KPU Jembrana, Kamis 17 Oktober 2024. 

 


*Adu Gagasan Soal Potensi dan Inovasi Daerah Untuk Meningkatkan Pembangunan

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Debat terbuka kedua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Jembrana untuk Pilkada 2024 bakal digelar Minggu 10 November 2024 mendatang.

Pasangan nomor urut 01, I Nengah Tamba - I Made Suardana (Tamba-Dana) dan pasangan nomor urut 02, I Made Kembang Hartawan - I Gede Ngurah Patriana Krisna (Bang-Ipat) akan beradu gagasan dengan tema "Pengembangan Potensi dan Inovasi Daerah Dalam Meningkatkan Pembangunan" di sebuah hotel di wilayah Denpasar. 

Baca juga: Leher Komang Asmara Digorok Pakai Pisau Cutter di Taman Pancing Denpasar, Ini Motif Agus Sang Pelaku

Dalam pelaksanannya, penyelenggara membatasi jumlah tim yang mengikuti hanya 52 orang.

Ketua KPU Jembrana, I Ketut Adi Sanjaya mengatakan, pihaknya telah menggelar technical meeting bersama jajaran penyelenggara, kepolisian, teknisi hingga LO masing-masing Paslon.

Baca juga: PROFIL Agus Pelaku Pembunuhan Komang Asmara di Taman Pancing Denpasar

Hal ini sebagai kesiapan menjelang pelaksanaan debat terbuka kedua untuk kedua pasangan calon yang akan bertarung di Pilbup Jembrana 2024 mendatang.


"Secara umum persiapannya sudah kita laksanakan. Tinggal action saja," kata Adi Sanjaya saat dikonfirmasi, Jumat 8 November 2024.


Dia melanjutkan, tema debat terbuka kedua yang dilaksanakan di Denpasar tersebut adalah "Pengembangan Potensi dan Inovasi Daerah Dalam Meningkatkan Pembangunan". Kemudian untuk panelis, seluruhnya berasal dari kalangan yang membidangi.


Sementara itu, terkait dengan jumlah peserta yang bisa mengikuti acara debat perdana secara langsung sebanyak 52 orang. Diantaranya mulai dari Paslon, tim pemenangan serta pendukung. Jumlahnya dibatasi karena pelaksanaannya di sebuah hotel di Denpasar. 


"Karena tempatnya juga (terbatas), sehingga hanya bisa 52 orang saja. Itu seluruhnya, mulai dari Paslon, tim pemenangan hingga pendukung kedua Paslon," tandasnya.
 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved