Penebasan di Buleleng

Nyawa di Ujung Keributan Kakak-Adik, Sabetan Sabit Bertubi-tubi Sardina ke Artika di Buleleng Bali

Diberitakan sebelumnya, peristiwa berdarah ini terjadi pada Sabtu 2 November 2024 sekitar pukul 14.30 Wita. 

ISTIMEWA
DITANGKAP - Gede Sardina, pelaku penebasan Made Artika saat ditangkap Polsek Kubutambahan, beberapa hari lalu. Ia nekat menghabisi nyawa adiknya hanya karena masalah rumput. 

Diberitakan sebelumnya, peristiwa berdarah ini terjadi pada Sabtu 2 November 2024 sekitar pukul 14.30 Wita. 

Hanya gara-gara rumput, Sardina nekat menghabisi nyawa adiknya. 

Sebelumnya, mereka juga sudah beberapa kali ribut.

Saat Sardina kalap mengayunkan sabut, Artika hanya bisa mengambil selimut untuk menghalangi penyerangan yang dilakukan kakaknya. 

Namun Sardina terus mengayunkan sabitnya dengan membabi buta.

Serangan ini membuat perut bagian bawah, dada sebelah kiri dan jari tangan kiri pria 51 tahun itu kena tebasan sabit. 

Atas peristiwa yang terjadi, keluarga Made Artika melaporkan Gede Sardina ke Polsek Kubutambahan.

"Pasca kejadian korban segera dilarikan ke rumah sakit. Namun setelah lima hari menjalani perawatan, korban meninggal dunia," kata AKP Robin. (mer)

Kumpulan Artikel Buleleng

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved