Pilkada Badung
JANJI Suyadinata, Jika Terpilih Akan Naikkan Insentif ASN di Kabupaten Badung
Komitmen ini disampaikan Wayan Suyasa didampingi Putu Alit Yandinata saat Senam Sehat Massal serangkaian HUT ke-60 Partai Golkar di Penarungan.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Badung Wayan Suyasa dan Putu Alit Yandinata (Suyadinata) berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi krama Badung. Karena itu, paslon nomor urut 1 di Pilbup Badung 2024 ini dipastikan memberi reward atau penghargaan lebih kepada aparatur sipil negara (ASN) baik pegawai negeri sipil (PNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K).
Komitmen ini disampaikan Wayan Suyasa didampingi Putu Alit Yandinata saat Senam Sehat Massal serangkaian HUT ke-60 Partai Golkar di Lapangan Penarungan, Mengwi, Sabtu, 16 November 2024. Senam Sehat Partai Golkar ini diikuti sekitar 3.000-an ibu-ibu dan dilakukan bersamaan di seluruh Indonesia. Acara ini dipastikan juga memecahkan Rekor MURI.
"Yang jelas sekali lagi, pelayan utama karena kita merupakan pelayan masyarakat dan bupati merupakan jabatan politis. Yang memiliki kualitas, etos, dan semangat kerja adalah ASN," tegasnya.
Baca juga: Sosok Camat Jembrana Dikenal Ramah dan Mudah Bergaul, Meninggal Saat Jalani Tugas Kedinasan
Baca juga: Bangunan Meru, Tiang Listrik, hingga Pohon di Klungkung Roboh Diterpa Angin Beliung
Wayan Suyasa yang juga Ketua DPD Partai Golkar Badung tersebut memastikan akan menaikkan insentif ASN di Kabupaten Badung. Selain itu, tegasnya, insentif antara PNS dan tenaga P3K akan disetarakan. "Maka, kalau sudah melakukan sesuatu dengan baik demi krama Badung, saya (Wayan Suyasa bersama Alit Yandinata, red) memastikan insentif pegawai ASN akan dinaikkan dan akan disetarakan antara PNS bersama tenaga P3K," tegasnya.
Suyasa melihat, dengan golongan yang sama tunjangan penghasilan PNS dan P3K jauh berbeda. Maka, untuk lebih memberikan semangat kerja bagi P3K yang merupakan bagian dari ASN, insentifnya kita akan samakan. "Bagaimana pun tentunya tenaga di kesehatan dan pendidikan, kita akan berikan yang terbaik karena merupakan pelayan-pelayan krama Badung," tegasnya lagi.
Karenanya, Suyasa memastikan akan memberikan reward kepada PNS dan P3K. Suyadinata sekali lagi memperhatikan penuh dan memberikan kenyamanan kerja serta penghargaan atau reward kepada PNS dan P3K. Pihaknya juga akan menghargai mereka sesuai dengan kemampuan (skill) dan tentunya bisa berkompetisi secara sehat dalam meniti karir.
Dia memastikan, Suyadinata hadir demi ASN tercinta di Badung. Ini sebagai salah satu motivator bagi ASN untuk bisa memberikan yang terbaik kepada masyarakat di Kabupaten Badung.
Saat ditanya dari sisi regulasi, apakah kenaikan insentif ini memungkinkan? Menjawab ini Wayan Suyasa menegaskan, Badung merupakan salah satu kabupaten yang menggaji ASN dari dana APBD, bukan dari dana alokasi umum (DAU). "Bagaimanapun celah fiskal kita negatif dengan pendapatan asli daerah Badung begitu besar, semuanya bisa diberi perhatian apalagi memakai dana APBD. Kita yang tahu, kita yang merekrut, kita harus memberikan penghargaan kepada mereka karena kerja mereka begitu baik, etos kerja P3K juga baik dan tentunya penghargaannya juga harus baik," tegasnya.
RESMI, Bupati dan Wakil Bupati Badung Dilantik 6 Februari 2025, Dewan Siapkan Paripurna |
![]() |
---|
ABSEN Saat Penetapan KPU, Adi-Cipta Resmi Pimpin Badung, Anom Gumanti Wakili |
![]() |
---|
Bupati/Wabup Badung Terpilih Akan Dilantik 10 Februari 2024 |
![]() |
---|
Baru Serap 52 Persen, KPU Badung Baru Habiskan Rp 17 M Pada Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Pilkada Badung: Suyadinata Habiskan Dana Kampanye Rp 1 M, Berapa Dana Kampanye Adicipta? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.