Pemilihan Perbekel Serentak di Klungkung Rencana Digelar Tahun 2025

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Lima desa di Kabupaten Klungkung saat ini masih dipimpin oleh Pj (penjabat).

Rencananya pilkel (Pemilihan perbekel) di desa tersebut akan dilaksanakanan tahun 2025 ini.

Kadis Pemdes Pengendalian Penduduk dan KB Klungkung, I Wayan Suteja mengatakan, Pilkel tahun 2025 akan diikuti oleh 5 desa. 

Baca juga: TUNTUT TUTUP Atlas Beach Club, Buntut Gambar Dewa Siwa di Latar DJ, Berikut Penjelasan DPRD Bali

Yakni Desa Paksebali, Desa Pikat (Kecamatan Dawan), Desa Suana, Desa Sakti (Kecamatan Nusa Penida, dan Desa Manduang (Kecamatan Klungkung).

Pelaksanaan Pilkel nantinya ada 2 ketegori, yaitu Pilkel Antar Waktu (PAW) untuk Desa Paksebali, yang akan dilaksanakan setelah proses pelantikan bupati/wakil bupati terpilih. 

Baca juga: SIKAP ANEH Bule Inggris di Polda Bali, Pasangan Kekasih Ikut Dikerangkeng, Rp 6 Miliar Tinggal Mimpi

"Dari aturan dan konsultasi ke Pemprov, agar terlaksana setelah selesai tahapan Pilkada serentak," ungkap Suteja belum lama ini. 

Untuk Pilkel Antar Waktu ini, pembiayaan sepenuhnya dianggarkan dari APBDesa.

Sementara itu, untuk Pilkel 4 desa lainnya akan dilaksanakan serentak setelah keluarnya aturan pelaksanaan tentang UU No 3 Tahun 2024. Sampai saat ini Pemkab Klungkung masih menunggu terbitnya PP dan Permendagri terkait aturan tersebut.

Untuk pembiayaan dianggarkan dari APBD dan juga dari APBDesa. 

Besaran yang diberikan dari APBD kepada desa sesuai dengan jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) di masing-masing desa.

"Paling kecil Rp 20 juta dan paling banyak Rp 60 juta per desa," kata Suteja. (mit)