LUMPUH Total Jalan Ahmad Yani Utara, Akibat 2 Pohon Beringin Tumbang di Darmasaba Usai Cuaca Buruk!

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Hujan deras disertai angin kencang, mengguyur Kabupaten Badung mengakibatkan dua pohon beringin berukuran besar tumbang di Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, Badung Minggu 9 Februari 2025.

Kejadian ini pun sampai menyebabkan arus lalu lintas, di Jalan Ahmad Yani Utara menjadi lumpuh total. Bahkan juga terdapat longsoran tanah, hingga pemkab Badung harus menurunkan alat berat.

Pohon cukup besar menutup badan jalan, dan menyebabkan sejumlah kabel listrik tertimpa. Karena bencana tersebut,  listrik PLN ke rumah warga sementara akan dipadamkan. Mengingat perlu adanya penanganan dan perbaikan akibat tertimpa pohon beringin.

Baca juga: 7 KORBAN Terluka Pasca Angin Puting Beliung Robohkan Balai Pesandekan di Guwang Gianyar Bali

Baca juga: TEWAS Usai Terlibat Adu Jangkrik di Desa Jagaraga Buleleng, Nyawa Pelajar 13 Tahun Tak Selamat 

Dari informasi yang dihimpun, angin puting beliung pertama kali muncul sekitar pukul 14.00 Wita. Angin yang begitu kencang ini pun membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung, dan tim lainnya masih melakukan penanganan. Bahkan hingga pukul 17.30 Wita penanganan masih dilakukan.

Perbekel Darmasaba, Ida Bagus Surya Prabhawa Manuaba, saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Dia mengaku, mendapatkan laporan pertama kali pada pukul 14.00 Wita. 

Selain pohon beringin di Jalan Ahmad Yani Utara tumbang, adanya angin puting beliung juga mengakibatkan sejumlah kerusakan lainnya. Bahkan ada beberapa rumah warga yang rusak.

“Banyak rumah warga, fasilitas umum juga rusak. Ada rumah warga yang merajannya rusak semua, di sebelah barat ada tembok roboh, tiang listrik tumbang karena kabelnya tertimpa pohon. Di sebelah timurnya juga ada pohon beringin tumbang di pura," ungkap Gus Surya.

Pihaknya menyebutkan, kejadian ini menyebabkan Jalan Ahmad Yani harus ditutup. Sebab seluruh ruas jalan tertutup oleh pohon beringin dan kabel listrik yang melintang. 

"Saat ini masih ditangani BPBD Badung, ada beberapa bagian yang harus ditangani menggunakan alat berat. Sampai penanganan selesai paling aman arus lalu lintas dialihkan," terangnya.

Sementara Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD Badung, I Ketut Murdika mengaku, saat ini pihaknya masih dalam proses penanganan bersama tim terpadu. Sebab pohon beringin yang tumbang menyebabkan sekitar 8 tiang listrik dan provider roboh. 

"Saat ini kami masih melakukan penanganan. Kami dibantu 25 petugas PLN, enam petugas PUPR Provinsi Bali, BPBD provinsi 10 orang, saya bersama pimpinan dan staf lainnya 15 orang masih melakukan penanganan," bebernya.

Selain menyebabkan banyak tiang listrik dan provider roboh, pohon tumbang juga disebutkan merusak rumah warga. Bahkan pohon besar tersebut sampai menutup akses Jalan Ahmad Yani Utara.

"Terkait bencana alam, ada banyak laporan pohon tumbang yang kami terima. Bahkan ada pula merajan yang rusak dan ada pohon yang menimpa rumah. Di wilayah selatan kami juga menerima laporan adanya angin puting beliung," imbuhnya.(*)