Bencana Alam di Bali

Catatkan 4 Korban Jiwa dan 7 Orang Luka, Cuaca Buruk 4 di Karangasem Sebabkan 151 Kejadian Bencana

Dari total kejadian itu, menyebabkan 4 orang korban jiwa, dan 7 orang mengalami luka-luka. Sementara 8 unit rumah mengalami kerusakan parah.

ISTIMEWA
POHON TUMBANG - Rumah seorang warga di Karangasem rusak akibat tertimpa pohon kepala yang tumbang selama cuaca buruk, Selasa (11/2). 

TRIBUN-BALI.COM - Cuaca buruk yang melanda Kabupaten Karangasem, menyebabkan total 151 kejadian bencana selama 4 hari. 

Dari total kejadian itu, menyebabkan 4 orang korban jiwa, dan 7 orang mengalami luka-luka. Sementara 8 unit rumah mengalami kerusakan parah.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan, bencana tersebut tersebar di 7 kecamatan di Karangasem. Kejadian bencana paling banyak terjadi di Kecamatan Bebandem dengan 48 laporan kejadian bencana.

Baca juga: CAIR! Sangu Bagi Atlet Rp1,6 Miliar, Pemkab Buleleng Gelontorkan Bonus Bagi Atlet Berprestasi

Baca juga: MCU Sebelum Pelantikan ke Jakarta, Bupati dan Wakil Bupati Klungkung Terpilih Dilantik 20 Februari

Disusul Kecamatan Karangasem dengan laporan 36 bencana, Kecamatan Manggis dilaporkan tejadi 32 bencana, Kecamatan Selat dilaporkan 12 bencana, Kecamatan Sidemen dilaporkan 10 bencana, Kecamatan Abang dilaporkan 9 bencana, dan Kecamatan Kubu dilaporkan 7 kejadian bencana.

"Bencana paling dominan pohon tumbang dan bangunan yang rusak karena angin kencang," ujar Ida Bagus Ketut Arimbawa, Kamis (13/2).

Tercatat 8 rumah warga mengalami rusak berat, karena roboh tertimpa pohon tumbang, serta ada juga bangunan yang atapnya rusak, bahkan sampai diterbangkan angin kencang.

Sementara untuk korban jiwa di Karangasem akibat bencana ada 4 orang. Tiga di antaranya korban jiwa akibat pohon aren tumbang di Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem. Pada peristiwa itu, 9 orang lainnya mengalami luka-luka.

Lalu korban jiwa lainnya juga diakibatkan pohon tumbang yang menimpa seorang warga di Desa Nyuhtebel, Kecamatan Manggis. Seorang warga asal Desa Buanagiri juga dilaporkan luka berat akibat bencana pohon tumbang.

"Kami tetap mengimbau masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, mengantisipasi terjadinya korban dari kejadian kebencanaan," himbau Arimbawa. (mit)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved