Pemkab Buleleng Cairkan Bonus Atlet Senilai Rp 1,6 Miliar Lebih

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Ratusan atlet, pelatih, dan official yang berlaga di event tingkat provinsi dan nasional tahun 2024 menerima bonus dari Pemkab Buleleng. Total bonus yang dicairkan sebanyak Rp 1.663.500.000.

Penyerahan bonus atlet berlangsung di Lobi Athiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Kamis (13/2/2025).

Adapun event olahraga yang diikuti atlet, pelatih dan official meliputi Pekan olahraga pelajar (Porjar) Provinsi Bali 2024, event O2SN tingkat Provinsi Bali 2024, event O2SN Nasional 2024, dan event Peparnas tahun 2024. 

Baca juga: 13 Hari Pande Gede Dianiaya Intan dan Oky di Denpasar, Mayat Dibuang di Buleleng, Ada Uang Rp 5,4 M

Pada kesempatan itu, Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana mengungkapkan, pada event Porjar Provinsi Bali, Kabupaten berhasil merebut 138 emas, 146 medali perak, dan 201 medali perunggu. Sehingga Kabupaten Buleleng berhasil menempati juara umum III. 

Baca juga: SELAMAT JALAN Ni Nengah Ratnayasa, Meninggal dengan Cara Tragis di Karangasem, Luka Parah di Kepala

Kemudian pada event O2SN Provinsi Bali tahun 2024, kontingen Buleleng berhasil merebut 5 medali emas, 8 medali perak, dan 2 medali perunggu. Dari event ini Buleleng berhasil menempati juara umum II, dan berhasil meloloskan 5 atlet ke O2SN tingkat nasional. 

Di event O2SN Nasional Tahun 2024, Kontingen Buleleng berhasil merebut 2 Emas, 2 Perak, dan 1 Perunggu. 2 medali emas diraih oleh Kadek Bia Wimaya Sanda dari cabang olahraga Renang. 1 medali perak dan 1 perunggu diraih oleh Komang Bagas Oka Wigrasadhu dari cabang pencak silat. Serta 1 medali perak diraih oleh Gusti Ayu Komang Cahaya Wulandari dari cabang olahraga Karate.

Kemudian dalam event Peparnas di Solo, Jawa Tengah 2024, atlet dari Kabupaten Buleleng berhasil merebut 1 medali emas dan 2 medali perak. Medali emas diraih oleh Gede Mahardika dari cabang olahraga atletik. Sedangkan medali perak diraih oleh Komang Winda Nayada Putri dari cabang olahraga renang. 

Lihadnyana menyampaikan, pencairan bonus atlet memang membutuhkan proses. Sebab pihaknya perlu melakukan perencanaan anggaran berdasarkan capaian medali dari berbagai event. "Setelah kami tahu berapa peserta dari Buleleng yang berprestasi, selanjutnya dilakukan perencanaan pemberian bonus atlet pada anggaran induk 2025. Dan astungkara sekarang sudah cair. Tentu pencairan ini sangat cepat, karena di bulan Februari cairnya," ucap dia. 

Lihadnyana bangga sebab Buleleng berhasil menempati juara umum III pada ajang Porjar 2024, yang sekaligus juga mempertahankan posisi juara III. Pihaknya berharap kontingen dari Kabupaten Buleleng bisa terus mempertahankan, bahkan meningkatkan prestasi di ajang olahraga. "Kalau kemarin (Porjar) masuk tiga besar, pada event selanjutnya bisa dua besar, hingga kemudian peringkat pertama," ungkapnya. 

Sementara Ketua Umum KONI Buleleng, Ketut Wiratmaja mengapresiasi langkah Pj Bupati Buleleng, yang telah memperjuangkan bonus atlet agar bisa segera cair sebelum masa tugasnya berakhir pada 20 Februari ini. "Ini merupakan terobosan yang membanggakan. Karena dengan trobosan ini, atlet Buleleng merasa diperhatikan," ujarnya. 

Dirinya menambahkan atlet yang sudah juara patut untuk mempertahankan kondisi dan prestasi, sehingga mampu mempertahankan juara yang telah diraihnya. Oleh karena itu, ia berharap kepada atlet agar menjaga kondisi, termasuk menjaga komunikasi dengan keluarga. 

"Bagaimanapun juga keluarga ini sangat berperan penting untuk bagaimana atlet-atlet itu bisa berprestasi. Apalagi mereka masih tingkat pelajar. Sehingga mereka perlu bimbingan, motivasi dan dukungan penuh dari orang tua agar mereka bisa berprestasi maksimal," tandasnya. (mer)