Nyepi 2025
Wifi Akan Diaktifkan Saat Nyepi, Ini Penjelasan Diskominfo Badung
Namun untuk keputusan final apakah wifi gratis seluruh Badung akan dimatikan atau tidak pihaknya masih menunggu arahan dari provinsi.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM – Jaringan wifi gratis di Kabupaten Badung akan tetap diaktifkan saat Hari Raya Nyepi yang jatuh pada tanggal (29/3) mendatang. Hal itu pun dilakukan untuk kepentingan keamanan dan pelayanan emergency.
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung menilai, saat ini harus dilakukan atisipasi. Bahkan jika wifi gratis tetap dinyalakan diharapkan masyarakat tidak melakukan aktivitas di media sosial saat hari raya besar itu.
Kadiskominfo Badung I Gusti Ngurah Jaya Saputra menyatakan terkait dengan Hari Raya Nyepi mengaku tidak akan mematikan layanan wifi gratis secara keseluruhan. Pasalnya, wifi sudah menjadi kebutuhan masyarakat utamanya yang berada di area publik dan layanan kesehatan.
Baca juga: Pemkot Denpasar Stabilkan Harga, Jelang Nyepi & Idul Fitri Gelar Bazar Pangan Sampai Pasar Murah
Baca juga: Ratusan Krama Geruduk Kantor Desa Sudaji Buleleng, Minta Kepala Desa Mundur dari Jabatan
Namun untuk keputusan final apakah wifi gratis seluruh Badung akan dimatikan atau tidak pihaknya masih menunggu arahan dari provinsi.
"Pastinya kita menunggu arahan Provinsi. Tapi, rencana kita di Badung wifi gratis tidak mati, tetap kita biarkan hidup," ujarnya Kamis (6/3).
Mantan Camat Mengwi itu mengaku akses wifi sangat dibutuhkan untuk saat ini. Sebab, wifi gratis banyak dipakai untuk pemantauan CCTV yang terpasang di balai banjar dan seluruh pura di Badung.
"Kami tidak mematikan wifi demi keamanan juga. Karena kan banyak wifi gratis ini tersambung ke CCTV," tegas Jaya Saputra.
Di samping itu, lanjut dia, wifi gratis juga sangat diperlukan untuk layanan emergency, semisal layanan di rumah sakit. Pihaknya tidak berani mematikan wifi total karena berkaitan dengan banyak hal. Beda dengan stasiun TV yang sifatnya hiburan sehingga chanelnya selama jni dimatikan sementara saat umat Hindu merayakan Catur Brata Penyepian.
"Beda dengan TV, wifi ini memang diperlukan terutama untuk keamanan dan layanan emergency," bebernya.
Kadiskominfo mengatakan, pihaknya tetap menunggu seruan Nyepi dari Pemprov Bali. Sejauh ini imbuh dia belum ada pembahasan yang secara khusus membahas tentang ini.
"Tapi, sekali lagi kita tunggu seruan provinsi seperti itu. Ini baru rencana kita di Badung," imbuhnya
Untuk diketahui, layanan wifi gratis menjangkau seluruh wilayah Badung. Wifi gratis selama ini telah terpasang di hampir seluruh fasilitas publik, baik bale banjar, tempat rekreasi dan pusat-pusat perkantoran dan pelayanan kesehatan masyarakat. (gus)
NYEPI Adat Desa Geriana Kangin 10 Tahun Sekali, Upaya Menjaga Keseimbangan Manusia dan Semesta |
![]() |
---|
TETAP Layani Pasien Saat Libur Idul Fitri, Poliklinik RSD Mangusada Tetap Buka Saat Cuti Bersama |
![]() |
---|
TINDAKAN Intoleransi Saat Nyepi di Loloan Timur, Gubernur Koster Akan Temui MUI & Tokoh Muslim |
![]() |
---|
TEGAS! Usai Lebaran, Gubernur Koster Akan Temui MUI Bahas Pelanggaran Nyepi di Loloan Jembrana Bali |
![]() |
---|
TUAI Pujian Warga Bali & Warganet, Ogoh-ogoh Tulak Tunggul ST Sentana Luhur Tampaksiring Sampai Kini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.