Berita Bali
NAIK Jumlah KTP Elektronik Tahun 2024, Penduduk Non Permanen di Bali, Capai 126 Ribu Orang!
Terlebih penduduk pendatang (duktang) diprediksi akan datang usai perayaan Idul Fitri ke Bali untuk bekerja.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Hal ini dilakukan untuk memastikan kejelasan pendatang, dan penanggung jawabnya dalam rangka antisipasi. Jangan sampai pendatang baru tidak memiliki skill dan tujuan jelas yang berpotensi dapat menumbulkan masalah sosial dan gangguan ketertiban di Bali.
“Ini sebagai upaya kami dalam menjaga ketentraman dan ketertiban di Bali. Mengingat Bali itu merupakan destinasi wisata dunia, jangan sampai ada sorotan di Bali itu banyak pengangguran,” tandasnya.
Ia juga menegaskan, bahwa Bali tidak anti dengan duktang. Namun sidak ini untuk mengantisipasi timbulnya masalah sosial yang muncul.
“Tidak menutup kemungkinan masalah sosial itu muncul karena duktang, yang datang itu tidak ada pekerjaan dan tidak memiliki skill, sehingga memunculkan masalah baru,” tegasnya.
Untuk itu, pihaknya mengimbau agar para duktang mempersiapkan diri dengan melengkapi identitas diri, skill, dan juga ada penjamin saat berada di Bali. (*)
Temukan Pabrik Milik WNA di Tahura Mangrove, Satpol PP Bali Tindak Tegas Tutup Sementara |
![]() |
---|
Usai Disidak Dewan, Satpol PP Bali Tutup Sementara Pabrik Material Milik WNA Rusia |
![]() |
---|
Temuan DPRD Bali, Hutan Milik Negara Diserobot Bule Rusia |
![]() |
---|
WAJIBKAN ASN Pemprov Bali Donasi untuk Korban Banjir, Gubernur Koster Sebut Hal yang Wajar |
![]() |
---|
Pemasok Narkoba di Bali Diburu, Kurirnya Dibekuk Dengan 44 Gram Sabu dan 867 Butir Ekstasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.