Berita Jembrana
Dampak Efisiensi Pusat, DPRD Jembrana Minta Optimalisasi Pemanfaatan Aset di Pelabuhan Gilimanuk
Tim Pansus RPJMD DPRD Jembrana menggelar rapat kerja (raker) bersama jajaran eksekutif di kantor setempat, Jumat 11 April 2025.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Dampak Efisiensi Pusat, DPRD Jembrana Minta Optimalisasi Pemanfaatan Aset di Pelabuhan Gilimanuk
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Tim Pansus RPJMD DPRD Jembrana menggelar rapat kerja (raker) bersama jajaran eksekutif di kantor setempat, Jumat 11 April 2025.
Rapat ini membahas strategi peningkatan PAD sebagai langkah antisipatif terhadap berkurangnya dana transfer dari pemerintah pusat dampak efisiensi.
Salah satu yang diusulkan DPRD Jembrana adalah soal kerja sama atau pengoptimalan aset daerah.
Baca juga: DITEMANI Suami Tiba di Gumi Makepung, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Tinggalkan Anak di Jakarta
Di sisi lain juga membahas soal optimalisasi pendapatan asli daerah dari bidang pajak dan sumber PAD lainnya.
Ketua Komisi III DPRD Jembrana yang juga Ketua Pansus RPJMD, Dewa Putu Merta Yasa menjelaskan, berbagai langkah yang bisa dilakukan untuk peningkatan PAD Jembrana, di antaranya seperti optimalisasi penerimaan pajak, pemanfaatan timbangan digital di TPI Pengambengan hingga Pemanfaatan aset daerah di Pelabuhan Gilimanuk.
"Dengan kondisi efisiensi anggaran saat ini, kita harus bergerak menggenjot PAD Jembrana. Kita harus maksimalkan potensi aset yang ada," ujarnya.
Baca juga: BANDEL! Duktang di Jembrana Tak Laporkan Diri, Petugas Gabungan Obok-obok Kos-kosan
Politikus PDIP Jembrana ini melanjutkan, hasil rapat pembahasan optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD) ini diharapkan dapat mewujudkan kemandirian keuangan daerah Gumi Makepung kedepannya.
"Hasil rapat kerja ini akan segera dilaporkan ke dalam Rapat Paripurna DPRD untuk mendapatkan persetujuan, sebelum akhirnya ditindaklanjuti dengan penandatanganan nota kesepakatan bersama antara DPRD dan Bupati," tandasnya. (*)
Berita lainnya di DPRD Jembrana
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.