Ratusan Warga Banjar Belong Menak Denpasar Bali Antusias Ikuti Sosialisasi Obat dan Pangan Aman

“Untuk Cek KLIK ini terus kami edukasikan kepada masyarakat karena ada supply dan demand, di supply kami melakukan pengawasan, dan demand kita lakukan dengan cara edukasi seperti kegiatan sekarang ini. Kami turunkan supply dengan pengawasan dan demand dengan edukasi,” imbuhnya.

Menurut Ayu, saat ini peredaran obat dan pangan berbahaya serta tidak layak edar di bali kini sudah jauh lebih menurun setiap tahunnya. 

Untuk temuan produk yang memiliki bahan berbahaya sudah jauh menurun kalau dulu misalnya di sentra pasar di Bangli ada 95 persen produk pangannya menggunakan Rhodamin B. 

“Sekarang kita sudah tidak ditemukan lagi. Kita juga punya program gerakan keamanan pangan desa, jadi kita di desa, pasar, sekolah gempur dengan program-program pengawasan dan edukasi juga kerja sama dengan lintas sektor,” ucapnya.

Peserta sosialisasi ini selain mendapatkan pemaparan materi secara lengkap dan jelas tentang obat dan pangan aman juga diberi kesempatan untuk bertanya langsung kepada para narasumber yang hadir.

Dan bagi tiga peserta dengan pertanyaan terbaik mendapatkan hadiah menarik dari BBPOM di Denpasar.(*)

Kumpulan Artikel Bali