Berita Bali

KISAH Kutus Kutus ke Sanga Sanga, Perjalanan Bambang Pranoto Menemukan Kembali Hak dan Jati Diri

KISAH Kutus Kutus ke Sanga Sanga, Perjalanan Bambang Pranoto Menemukan Kembali Hak dan Jati Diri

|
Tribun Bali
WAWANCARA - Owner PT Kutus Kutus Herbal, Bambang Servasius Pranoto dalam wawancara eksklusif dengan Tribun Bali beberapa waktu lalu. KISAH Kutus Kutus ke Sanga Sanga, Perjalanan Bambang Pranoto Menemukan Kembali Hak dan Jati Diri 

Namun seperti banyak kisah besar lainnya, ujian datang dari tempat yang paling tak terduga—dari dalam lingkaran sendiri.

Sengketa Merek

Pada 2023, Bambang dan timnya menerima kabar mengejutkan.

Merek Kutus Kutus tengah disengketakan secara hukum.

Pihak yang menggugat? Anak sambungnya sendiri.

Orang yang pernah ia percayai untuk mengurus pendaftaran HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) justru menuntut balik kepemilikan merek dan meminta uang kompensasi.

“Kami menerima kabar dari pengadilan niaga di Surabaya bahwa kita dimenangkan dalam perebutan merek Kutus Kutus,” ungkap Bambang dalam wawancara eksklusif dengan Tribun Bali.

Ia menceritakan bahwa sejak tahun itu, brand Kutus Kutus sebenarnya sedang dalam keadaan tidak baik-baik saja.

“Anak sambung kami yang dulu saya suruh mendaftarkan merek, ternyata menuntut kami dengan sejumlah uang. Dan bukan hanya itu, dia juga memproduksi Kutus Kutus, minyak yang sudah kita produksi selama puluhan tahun.”

Di pengadilan, bukti dan fakta berbicara.

Hakim menilai bahwa pemilik sah merek ini adalah Bambang, bukan pihak yang hanya memegang selembar surat pendaftaran.

“Bagi saya ini adalah bukti bahwa kebenaran tidak bisa dimanipulasi. Kami bukan hanya pemilik merek di atas kertas, kami adalah pencipta, pengembang, dan penghidup merek itu.”

Transformasi: Kutus Kutus Ditutup, Sanga Sanga Dibuka

Meski berhasil memenangkan hak atas merek Kutus Kutus, Bambang justru membuat keputusan yang tidak banyak orang sanggup lakukan.

Ia memilih meninggalkan semuanya dan memulai dari awal.

Bukan karena kalah, tapi karena ingin menjaga nilai dan integritas yang sejak awal ia tanamkan dalam bisnis ini.

“Secara hukum, merek Kutus Kutus memang milik saya. Tapi saya katakan bahwa saya sudah 100 persen akan mentransformasikan Kutus Kutus menjadi Sanga Sanga.”

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved