Semarapura Run Ecotourism, Strategi Klungkung Bali Kenalkan Desa Wisata Lewat Olahraga

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Kabupaten Klungkung terus berinovasi dalam memperkenalkan potensi desa wisatanya. Salah satu terobosan terbaru adalah melalui ajang Semarapura Run Ecotourism 2025 yang digelar di depan Puri Agung Klungkung, Bali, Minggu 27 April 2025.

Event lari ini bukan sekadar kompetisi olahraga, melainkan bagian dari strategi memperkenalkan pesona desa wisata di Klungkung ke masyarakat luas, termasuk wisatawan mancanegara. 

Ribuan peserta yang datang dari berbagai daerah di Bali dan luar negeri ikut ambil bagian dalam dua kategori lomba, yakni 5K dan 10K.

Bupati Klungkung I Made Satria yang membuka acara menyampaikan bahwa Semarapura Run dirancang untuk menjadi lebih dari sekadar lomba lari.

Baca juga: Lomba Lari Hybrid Terbesar, Pocari Sweat Run Indonesia 2022 Diikuti 20 Ribu Pelari

"Ini adalah cara kreatif untuk memperkenalkan keindahan desa-desa wisata kita. Dengan melibatkan peserta dari berbagai daerah, kami ingin mereka merasakan langsung suasana budaya dan alam Klungkung," ujar Bupati Satria.

Tak hanya peserta, jajaran pemerintah daerah, termasuk Bupati dan Wakil Bupati, Ketua TP-PKK, hingga Forkopimda, turut turun langsung menjadi pelari, memberikan contoh semangat promosi daerah kepada masyarakat.

Sepanjang rute, peserta disuguhi pemandangan khas Klungkung — mulai dari pura bersejarah, persawahan yang asri, hingga keramahan penduduk lokal. 

Hal ini menjadi pengalaman tersendiri yang diharapkan mampu meninggalkan kesan mendalam dan memperkuat citra Klungkung sebagai destinasi wisata budaya dan alam.

Sebagai penutup, para peserta dan warga menikmati hiburan musik dari artis Bali XXX, menambah keceriaan dalam perayaan Hari Puputan Klungkung ke-117, HUT Kota Semarapura ke-33, dan Festival Semarapura ke-7 ini. (mit)

Kumpulan Artikel Klungkung