MBG di Badung Tak Jalan, Disdikpora Akui Pemkab Hanya Siapkan Lahan untuk Dapur

MBG di Badung Tak Jalan, Disdikpora Akui Pemkab Hanya Siapkan Lahan untuk Dapur

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dimiliki pemerintah pusat ternyata belum jalan secara maksimal di Kabupaten Badung.

Bahkan khusus di Badung, kabarnya masih menyiapkan lahan untuk pembangunan dapur.

Padahal Pemerintah Kabupaten Badung sudah menyiapkan anggaran untuk program presiden Prabowo Subianto itu.

Baca juga: MBG Masuk ke 2 SMP di Blahbatuh Gianyar, Pembagian Makanan Dijaga TNI-Polri

Namun semua pelaksanananya melalui kerja sama Badan Gizi Nasional (BGN) dengan yayasan. 

Pemkab Badung melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) telah mengusulkan tiga lokasi lahan.

Hal itu diharapkan bisa dimanfaatkan untuk dapur umum.

Baca juga: Sebanyak 328 Siswa SMPN 3 Denpasar Santap MBG Dari SPPG Polda Bali 

Kadisdikpora Badung, I Gusti Made Dwipayana yang ditemui Selasa 20 Mei 2025 mengatakan, hingga saat ini pelaksanaan MBG baru terlaksana saat bulan ramadan.

Pelaksanananya ini yakni melalui kerjasama Badan Gizi Nasional (BGN) dengan yayasan. 

“Jadi ada beberapa yayasan yang beroperasi, utamanya di Kuta dan Kuta Utara. Itu nantinya menyiapkan makan bergizi untuk siswa," ujar Dwipayana.

Baca juga: SPPG Polda Bali Salurkan 771 Porsi MBG, Sasar Siswa di Denpasar

Pihaknya menyebutkan, sesuai dengan sosialisasi yang diterima dari BGN, Pemkab Badung diminta untuk berpartisipasi.

Bentuknya adalah dari penyiapan lahan yang akan digunakan sebagai dapur umum. 

"Bapak Bupati juga sudah meminta kami untuk mendata lokasi, dan radius pelayanan untuk dikirimkn ke BGN. Untuk lokasi ada di Kuta Utara dan Mengwi," ungkapnya.

Nantinya seluruh biaya pelaksanaan program, Dwipayana mengaku akan ditanggung oleh BGN.

Baca juga: Penerima Manfaat MBG Baru Belasan Persen di Jembrana, Simak Alasannya Berikut Ini

Mulai dari penyiapan dapur umum hingga makanan yang akan diberikan kepada siswa.