Puluhan Calon Jamaah Haji Buleleng Bali Berangkat Menuju Tanah Suci, Tertua Berusia 91 Tahun

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Puluhan calon jamaah haji asal Kabupaten Buleleng berangkat menuju tanah suci pada Rabu 21 Mei 2025. 

Jamaah berangkat dari Masjid Agung Jami, Kelurahan Kampung Kajanan, Kecamatan Buleleng, Bali,  dengan menumpangi dua bus. 

Pelepasan jamaah haji Buleleng dihadiri langsung oleh Bupati Buleleng, I Nyoman Sutjidra dan Wakil Bupati Buleleng, Gede Supriatna.

Kepala Kantor Kementerian Agama Buleleng, I Gede Sumarawan mengungkapkan, total jamaah haji dari Buleleng yang tergabung dalam kloter 71 dan 72, sebanyak 91 orang. 

Baca juga: 241 Jemaah Haji Asal Denpasar Diberangkatkan ke Surabaya, Terbanyak di Bali Tahun 2025

Dari jumlah tersebut, 7 orang di antaranya mutasi keberangkatan dari Jawa. 

"Untuk yang berangkat dari Buleleng ada 84 orang, ditambah dengan 1 pendamping haji daerah (PHD), yakni Angga, yang merupakan Dandim 1609/Buleleng," sebutnya. 

Secara umum, ada enam titik keberangkatan jamaah haji di Buleleng. Di antaranya Masjid Agung Jami Singaraja; Kecamatan Seririt; Desa Patas; Desa Gondol, Desa Sumberkima, dan Desa Sumberkelampok. 

"Jamaah berangkat menuju Embarkasi Surabaya, yang diperkirakan sampai pada Kamis (22 Mei 2025) subuh. Kemudian jamaah haji dapat istirahat beberapa jam, sembari menunggu keberangkatan. Sekitar jam 10.00-12.00 WIB, kloter 71 dan 72 sudah menuju Bandara Juanda untuk menuju Jeddah, Arab Saudi," jelasnya. 

Menurut Sumarawan, antusias masyarakat Buleleng mendaftar ibadah haji luar biasa tinggi. Terbukti dari daftar antrean yang ada di Buleleng, saat ini mencapai 29 tahun. 

"Itu artinya antusias masyarakat untuk beribadah haji dari kabupaten Buleleng sangat luar biasa tinggi," ucapnya. 

Pihaknya bersyukur tidak ada kendala berarti selama persiapan keberangkatan. 

Bahkan dikatakan calon jamaah sudah siap menjalankan rangkaian ibadah haji 100 persen. 

"Kami sudah melaksanakan tes kesehatan, demikian pula urusan keimigrasian berupa paspor dan visa juga sudah siap. Artinya 100 persen kami bisa nyatakan jamaah sudah siap melaksanakan ibadah haji tahun ini," ucapnya. 
 
Kata Sumarawan, dalam ibadah haji tahun 2025 ini, terdapat satu jamaah tertua se-Bali. Ia bernama Siti Maimunah asal Desa Pegayaman. 

"Yang bersangkutan berusia 91 tahun dan masih semangat untuk berangkat beribadah, walaupun usia sudah lanjut," ujarnya. 

Mengenai hal ini pula, pihaknya dari Kementerian Agama memang memiliki program ramah lansia dalam pengelolaan haji.