Proyek Dimulai, DPRD Badung Bangun Gedung Baru Lagi, Keruk APBD Rp85 Miliar Lebih

Proyek Dimulai, DPRD Badung Bangun Gedung Baru Lagi, Keruk APBD Rp85 Miliar Lebih

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Badung kembali membangun gedung baru di Kawasan Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung.

Gedung itu pun kini mulai dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat.

Sesuai rencana, gedung DPRD yang baru akan digunakan khusus untuk kantor DPRD.

Baca juga: Pol PP Badung Bali Jaga Ketat TPS Liar di Petang, Pastikan Tak Ada Aktivitas Lagi

Sementara gedung saat ini, akan digunakan untuk pertemuan-pertemuan termasuk rapat paripurna.

Sejumlah alat berat pun sudah diturunkan untuk membongkar yang sebelumnya menjadi lahan parkir itu.  

Bahkan sejumlah pohon besar mulai dipangkas dan tanahnya dikeruk untuk membuat basement. 

Baca juga: Puluhan Hektar Sawah di Badung Gagal Panen, Disperpa Sampai Gunakan Drone untuk Memantau

Dilansir dari laman LPSE Badung, Pemkab Badung sudah menyiapkan anggaran Rp85.767.892.000,000.

Proyek itu pun langsung dimenangkan dan dikerjakan oleh rekanan PT. Tunas Jaya Sanur

Ketua DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti membenarkan jika sejumlah alat berat yang berada di sebelah gedung DPRD Badung itu untuk mengerjakan gedung baru DPRD Badung yang baru.

Baca juga: Adi Arnawa Tutup TPS Liar di Petang Badung Bali, Sebut Semua Itu Mencemari Lingkungan

Proyek itu pun diharapkan bisa dikerjakan tanpa mengganggu aktivitas di Puspem Badung.

"Iya, Itu baru pembersihan lahan, untuk pembangunan belum dimulai karena belum ada peletakan batu pertama," katanya, Selasa 10 Juni 2025.

Untuk informasi selanjutnya, politisi PDI Perjuangan itu menyarankan untuk menggali informasi lebih lanjut pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung. 

Baca juga: Beredar Video Terkait Keributan di Nusa Dua Badung Bali, Polresta Denpasar: Video Lama Tahun 2024

"Untuk detail pembangunannya, kami belum tahu secara pasti karena belum dipresentasikan," ujarnya sembari mengatakan coba ke PUPR langsung.

Sementara itu, Pelaksana tugas (PLT) Kepala PUPR Badung, Nyoman Karyasa belum memberi keterangan terkait pembangunan gedung DPRD itu.