Kongres PDIP di Bali

PDIP Bimtek di Bali, Megawati Telah Tiba, 3.200 Anggota DPR Fraksi PDIP Hadir, Koster Bukan Kongres

Informasi yang dihimpun Tribun Bali pertemuan tersebut akan dihadiri 3.200 orang anggota DPR F-PDIP dari seluruh Indonesia.

TRIBUN BALI/ZAENAL NUR ARIFIN
BIMTEK - Suasana persiapan Bimtek Anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota Fraksi PDIP periode 2024-2029 seluruh Indonesia di The Meru Sanur, Kota Denpasar, Selasa (29/7). 

TRIBUN-BALI.COM - DPP PDI Perjuangan (PDIP) menggelar pertemuan di The Meru Sanur, Kota Denpasar. Pertemuan ini yang dikabarkan diikuti seluruh anggota DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi dan DPR RI dari Fraksi PDIP ini digelar pada 29 Juli hingga 2 Agustus 2025. Bahkan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri juga dikabarkan telah tiba di Bali.

Informasi yang dihimpun Tribun Bali pertemuan tersebut akan dihadiri 3.200 orang anggota DPR F-PDIP dari seluruh Indonesia. “Pesertanya 3.200 orang anggota DPR RI, DPRD provinsi sampai DPRD kabupaten/kota. 

Termasuk saya juga jadi peserta,” kata Bendahara DPD PDIP Bali, Dewa Made Mahadnyana atau akrab disapa Dewa Jack saat diwawancarai, Senin (28/7).

Baca juga: REKONSTRUKSI 33 Adegan Pembunuhan Gede Sumadi, Polres Bangli Hadirkan Darsana dan Kutiman 

Baca juga: RPJMD 2025–2029, Dewan: Pemkab Klungkung Kelola Lahan Secara Terencana, Antisipasi Alih Fungsi Lahan

Gubernur Bali yang juga Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster, menegaskan pertemuan tersebut adalah bimbingan teknis (Bimtek). Sebelum Bimtek, para peserta juga melakukan registrasi pada Selasa (29/7).

Koster mengatakan kegiatan ini adalah Bimtek yang merupakan agenda rutin dari DPP PDIP. Dan ia pun menyebut ini bukan rangkaian dari agenda kongres. “Bimtek besok (hari ini). Pendaftaran hari ini (kemarin),” kata Koster yang diwawancarai di Jaya Saba Denpasar, Selasa (29/7).

Saat ditanyakan kembali apakah ini kaitannya dengan kongres ia menegaskan acara ini adalah Bimtek. “Ndak, Bimtek, ya Bimtek. Nggak (Kongres),” paparnya.

Koster juga menambahkan jika kegiatan ini digelar DPP dan kegiatan rutin. “Digelar DPP. Rutin, cuma sekarang di Bali, sebelumnya di Jakarta,” paparnya.

Terkait dengan kehadiran Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri diungkapkan Ketua DPP PDIP Yasonna H. Laoly. Ia memastikan bahwa Megawati akan menghadiri Bimtek di Sanur. “Ibu Ketum (Megawati) ada di Bali untuk menghadiri Bimtek,” ujar Yasonna melalui pesan singkat WhatsApp kepada Tribun Bali, Selasa (29/7) malam.

Disinggung mengenai beberapa hal lain seperti apa saja agenda Megawati di Bali, apakah kegiatan Bimtek ini dilanjutkan dengan Kongres? Yasonna enggan menjawab dan berkomentar lebih lanjut. “Yang saya tau cuma nomor satu. Ibu Ketum (Megawati) ada di Bali untuk menghadiri Bimtek,” jawabnya.

Megawati disebut telah berada di Bali untuk menghadiri agenda partai. Hal ini disampaikan Yasonna Laoly, saat ditemui di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, setelah melayat almarhum Kwik pada Selasa (29/7). 

“Maka kami mohon maaf, Ibu kebetulan sudah sampai di Bali karena ada agenda partai yang penting, maka kami bertiga dengan Pak Ronny mewakili DPP Partai untuk hadir di sini," kata Yasonna seperti dilansir kompas.com.

Koster menambahkan, materi yang diberikan kepada peserta berupa pemahaman terkait dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) sebagai anggota dewan.

“Anggota dewan punya tiga kewenangan, anggaran, pengawasan, legislasi. Perlu diberikan pengetahuan standar agar bisa berperan maksimal sebagai anggota dewan,” paparnya.

Hal senada ditambahkan Bendahara DPD PDIP Bali, Dewa Made Mahayadnya. Ia mengatakan kegiatan yang digelar di Bali adalah Bimtek. Dalam Bimtek ini akan hadir 3.200 orang anggota DPR Fraksi PDIP dari seluruh Indonesia. Terkait materi dalam Bimtek meliputi tugas dan wewenang dewan, hubungan pusat dan daerah.

“Tentu juga kami punya DPR RI yang ditugaskan di Banggar DPR RI, komunikasi keuangan daerah, dana perimbangan dan lain-lain,” ujar pria yang akrab disapa Dewa Jack ini.

Termasuk juga informasi lain tentang APBN untuk jangka panjang, menengah dan pendek. Untuk persiapan dari DPD PDIP Bali, Dewa Jack menyebut persiapan dilakukan Event Organizer (EO). Meski demikian, pihaknya menambahkan sentuhan Bali pada dekorasinya seperti penjor dan menghias bagian dalam The Meru agar memiliki aura Bali.

“Kami juga menyiapkan mobil-mobil untuk menjemput pimpinan kami yang akan memberikan materi,” paparnya.

Dewa Jack juga menyebut jika Gubernur Bali Wayan Koster menjadi salah satu pemateri dalam Bimtek ini. Menurutnya, Koster akan membawakan materi tentang mengapa Bali bisa tetap menjadi tujuan wisata terbaik dunia termasuk membahas manusia, alam dan budaya Bali. Dewa Jack juga mengatakan ini tidak ada kaitannya dengan kongres.

Disinggung apakah Bimtek ini juga berkaitan dengan kasus yang menjerat Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, Dewa Jack menjawab tidak ada.“Terkait Pak Hasto sudah berjalan tersendiri. Tidak sama sekali, tidak ada instruksi atau perintah apapun. Kami hanya dapat surat untuk mengikuti Bimtek,” kata dia. (zae/sup/ali)
Jadwal Kongres Ditentukan Ketua Umum

DPP PDI Perjuangan (PDIP) siap menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) secara nasional di Bali Beach Convention Center yang berada di The Meru Sanur. Sejumlah persiapan terus dilakukan pihak panitia yang akan berlangsung dan dibuka hari ini, Rabu (30/7).

Dari pantauan Tribun Bali di lapangan pada Selasa (29/7) sore, sejumlah pekerja memasang gapura, memasang hiasan berwarna merah di sekitar lokasi, serta peralatan buffe untuk makan peserta telah ditempatkan sejumlah titik.

Layar LED besar di tengah tempat acara telah terpasang dan menampilkan nama kegiatan yang akan dibuka hari ini. Pada LED itu ditulis “BIMBINGAN TEKNIS Anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota Fraksi PDI Perjuangan Periode 2024-2029 Seluruh Indonesia. The Meru Sanur & Bali Beach Convention Center Bali, 30 Juli - 01 Agustus 2025”.

Dari informasi yang dihimpun Tribun Bali, kegiatan Bimtek akan dibuka sekira pukul 09.00 WITA dan berlangsung secara tertutup dari media serta di luar undangan. Sejumlah petinggi PDIP menyebutkan Bimtek ini tidak ada agenda kongres.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P, Djarot Saiful Hidayat memastikan bahwa kongres PDI-P akan digelar pada tahun 2025 ini. Hanya saja, menurut Djarot, jadwal pelaksanaannya masih menunggu keputusan dari Ketua Umum (Ketum) PDI-P Megawati Soekarnoputri. 

“Ya ditunggu saja, yang penting itu tahun 2025 dan menurut Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), jadwal Kongres yang menentukan adalah Ketua Umum,” kata Djarot usai peringatan 29 tahun Kudatuli di Kantor Pusat DPP PDI-P Jalan Diponegoro No.58, Jakarta Pusat, Minggu (27/7), dikutip dari Antaranews seperti dilansir kompas.com. 

Ditambah lagi, Djarot menyebut bahwa masa jabatan pengurus PDI-P bakal berakhir pada 2025, sehingga masih ada kesempatan menggelar kongres. “Agustus bisa, September bisa, Oktober bisa, ya kan? Karena kepengurusannya itu 2020 sampai dengan 2025,” ujarnya. 

Dalam kesempatan itu, Djarot juga memastikan bahwa Hasto Kristiyanto masih menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI-P meskpun divonis 3,5 tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta. “Sampai sekarang masih tetap sebagai sekjen dan masih belum diganti. Makanya nanti menunggu hasil kongres,” katanya. (zae/ali)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved