Apalagi pihaknya ada rencana mengambil gas metan di TPA dengan memasang tujuh pipa penangkap.
“Inilah susahnya kami. Karena masih ada beberapa desa yang nyuri-nyuri membuang sampah ke TPA,” katanya.
20 Desa Olah Sampah Sendiri
KADIS Lingkungan Hidup dan Pertanahan Klungkung
AA Kirana menjelaskan, saat ini baru 20 desa di Klungkung daratan yang mengolah sampahnya sendiri.
Dari 20 desa tersebut, 11 desa menggunakan sistem TOSS. Sisanya menggunakan TPS 3R, bank sampah dan lainnya.
"Kami berharap setiap desa bisa mengolah sampahnya sendiri," ujar Kirana. (*)