TRIBUN-BALI.COM -Tribunners, berapa lama kamu bermain smartphone atau ponsel ?
Bermain smartphone memang membuat kita betah.
Selain kita bisa mengirim beberapa pesan pada teman terdekat, kita juga bisa menonton video lewat youtube ataupun berselancar di media sosial.
Namun karena hal tersebut, biasanya kita jadi lupa akan waktu.
• Media Sosial Dapat Membantu Kembangkan Karier, Ikuti Langkah-langkah Ini
• 6 Cara Menurunkan Panas di Rumah Agar Tidak Mengganggu Aktivitas
• Cap Go Meh 2020, XL Axiata Tambah Kapasitas Jaringan di Pontianak dan Singkawang
Jika diteruskan maka bermain ponsel dapat membuat kita kecanduan.
Setiap waktu kita mengecek ponsel.
Di kamar mandi, saat makan malam, di sela-sela menonton film.
Tetapi hanya ada sedikit yang bisa dikatakan kecanduan ponsel.
"Hanya sedikit orang yang dapat dikatakan kecanduan. Sebagian besar dari kita berlebihan menggunakan ponsel," kata Dr. David Greenfield, asisten profesor psikiatri dari University of Connecicut dan pendiri Center for Internet and Technology Addiction.
Batas antara berlebihan dan kecanduan tak jelas.
Greenfield mengatakan kita jadi kecanduan ketika kita tetap menggunakan ponsel bahkan ketika itu membahayakan hidup, seperti menelpon atau mengetik pesan sambil menyetir.
"Kalau tak bisa lepas dari ponsel, kehilangan kontrol adalah tanda besar kecanduan," katanya.
Dr James Roberts adalah profesor marketing dari Baylor University dan penulis Too Much of a Good Thing, sebuah buku mengenai adiksi ponsel pintar.
Ia setuju dengan definisi Greenfield dan memberi daftar yang bisa jadi tanda bahaya.
Ketagihan adalah satu di antaranya.