Belajar dari Rumah

Jadwal dan Link Streaming Belajar dari Rumah TVRI, Sabtu 4 Juli 2020

Penulis: Alfonsius Alfianus Nggubhu
Editor: Eviera Paramita Sandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Belajar dari Rumah TVRI

TRIBUN-BALI.COM - Pada hari ini Sabtu (04/07/2020), TVRI akan kembali menayangkan program belajar dari rumah bagi siswa-siswi PAUD, SD, SMP, SMA maupun sekolah-sekolah sederajat.

Tayangan ini dijadwalkan akan berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.

Indonesia Police Watch Terka Makna Pernyataan Kapolri Jelang Pensiun   

Piala Dunia U-20 2021, Mochamad Iriawan: Indonesia Target Minimal Masuk Babak 16 Besar

Yeh Gangga Tutup Pantai Untuk Banyupinaruh, Kerahkan Satgas Untuk Jaga Ketat Selama 24 Jam

Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Anaya dan Inaya, 90 Tenaga Medis Akan Dilibatkan

Ada setidaknya 6 pokok bahasan yang akan ditayangkan hari ini.

Berikut Tribun Bali sajikan jadwal dan materi Belajar drai Rumah TVRI, Jumat (04/07/2020) bagi siswa-siswi PAUD, SD, SMP, SMA dan sekolah-sekolah sederajat dikutip dari laman Kemendikbud.go.id

08.00 - 08.30 WIB

Anak Seribu Pulau: Kalteng

08.30 - 09.00 WIB

Cerita Indonesia

09.00 - 10.00 WIB

Talkshow: Merawat Warisan Dunia (Borobudur, Prambanan dan Sawahlunto)

10.00 - 11.00 WIB

Podbox: Musik Folk Kini

21.30 - 22.30 WIB

Our Planet: Dari Gurun Sampai Padang Rumput

22.30 - 23.30 WIB

Talkshow: Merawat Warisan Dunia

Jadwal ini dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan TVRI dan Kemendikbud.

Tayangan program belajar dari rumah TVRI juga dapat disaksikan melalui layanan live streaming.

Klik salah satu dari 3 link streaming di bawah ini untuk menonton program belajar dari rumah TVRI:

LINK 1

LINK 2

LINK 3

Program belajar dari rumah ini dipastikan akan berlangsung hingga Juli 2020 mendatang.

Hal ini diungkapkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadim Makarim kepada awak media beberapa saat lalu.

"Program ini direncanakan akan dimulai pada Senin, 13 April 2020 dan akan berjalan selama tiga bulan hingga Juli 2020," jelas Mendikbud Nadiem Makarim pada telekonferensi Peluncuran Program Belajar dari Rumah di Jakarta, pada Kamis (9/4/2020).

Tentang Program Belajar dari Rumah

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui TVRI telah meluncurkan program "Belajar dari Rumah".

Program belajar ini merupakan alternatif belajar di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

"Kemendikbud ingin memastikan bahwa dalam masa yang sangat sulit ini ada berbagai macam cara untuk mendapatkan pembelajaran dari rumah, salah satunya melalui media televisi. Karena itu kami meluncurkan program Belajar dari Rumah," ujar Mendikbud, dikutip dari kemdikbud.go.id.

Program Belajar dari Rumah di TVRI diisi berbagai tayangan edukasi, seperti pembelajaran untuk jenjang PAUD hingga pendidikan menengah, tayangan bimbingan untuk orang tua dan guru, serta program kebudayaan di akhir pekan, yakni setiap Sabtu dan Minggu.

WNA Amerika Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan Jalan Siligita Denpasar

Persiapan New Normal, GTPP Ingatkan Jangan Sampai DTW & Pasar Jadi Klaster Baru Covid-19 di Tabanan

Di Tengah Pandemi Covid-19, Pemprov Bali Gratiskan Biaya Balik Nama Kendaraan

Tewas di Got Renon, Jenazah Wayan Sudartika Belum Diperkenankan Pulang ke Rumah Duka di Klungkung

Selain itu, Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud), Hilmar Farid, juga menjelaskan lebih detail mengenai program Belajar dari Rumah di TVRI.

Setiap jenjang nantinya akan ada waktu setengah jam dan materinya dari berbagai sumber.

"Tiap jenjang ada waktu setengah jam, selain itu materi siaran berasal dari berbagai sumber, seperti TV Edukasi yang diproduksi Kemdikbud maupun pihak di luar Kemdikbud," kata Hilmar.

"Hari Sabtu dan Minggu nantinya ada program khusus kebudayaan yang berisi gelar wicara dan yang membahas berbagai aspek kebudayaan, rekaman pertunjukan kesenian, film pendek dan animasi, serta laporan tentang kegiatan kebudayaan dari seluruh Indonesia. Kemudian pada malam hari, kecuali Jumat dan Minggu, Kemendikbud juga akan menyiarkan sejumlah film nasional, mulai dari film anak, drama, hingga dokumenter," lanjut Hilmar dikutip dari Tribunnews.com . (*)

Berita Terkini