Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Senin (17/8/2020) tercatat penambahan pasien sembuh harian sebanyak 10 orang, sementara itu kasus positif diketahui bertambah sebanyak 5 orang yang tersebar di 4 desa/kelurahan.
"Hari ini sebanyak 4 desa/kelurahan mencatatkan penambahan kasus Covid-19, total penambahan kasus positif harian tercatat 5 orang, dan jumlah pasien sembuh bertambah 10 orang, prosentase kesembuhan pasien mencapai 93 persen lebih, dan sebanyak 39 desa/kelurahan nihil penambahan kasus positif harian," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.
Dewa Rai menjelaskan bahwa ke-4 desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 yakni Desa Pemogan yang mencatatkan penambahan 2 kasus positif, sedangkan Kelurahan Dangin Puri, Desa Tegal Kertha dan Kelurahan Pemecutan mencatatkan penambahan masing-masing 1 orang pasien positif.
Sementara 39 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru.
Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan bahwa angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid 19 masih fluktuatif di Kota Denpasar.
• 125 Warga Binaan di Karangasem Menerima Remisi Umum pada HUT ke-75 RI
• Ahok Ungkap Jokowi Marah-marah karena Perintahnya Tak Dijalankan, Habis di Janji Manis
• Bupati Artha Ikuti Upacara HUT ke-75 Republik Indonesia secara Virtual, Veteran Dihadiahi Sembako
Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif Covid-19.
Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak.
Terlebih saat ini kita bersama-sama sedang bersiap untuk pemulihan ekonomi daerah dan nasional.
Dewa Rai menambahkan bahwa walaupun saat ini kita sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan aktifitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitasnya, namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah masih menunjukan peningkatan.
Klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar.
"Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi," kata Dewa Rai.
• Merantau Seorang Diri di Denpasar, Sipri: Pekerja Merdeka adalah Pekerja yang Memiliki JKN-KIS
• 59 Napi di Rutan Kelas II B Negara Dapat Remisi HUT ke-75 RI
• Upacara Kemerdekaan RI ke-75, Bupati Badung Harapkan Semangat Patriotisme pada Kaum Milenial
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan Covid-19 tidak semakin meluas.
Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara.
Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan.