Berita Tabanan

Pecaruan TKP Penusukan di Riang Gede Tabanan Digelar Hari Ini, Polisi Belum Temukan Motif Tersangka

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di areal TKP penusukan di Banjar Darma Kelod, Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan, Bali Kamis 25 Maret 2021.

Pelaku Seorang Residivis

Kasat Reskrim Polres Tabanan, AKP Aji Yoga Sekar mengungkapkan, pelaku penusukan warga di Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan, Bali merupakan residivis kasus pencurian dan kasus togel.

"Pelaku ini merupakan residivis kasus pencurian dan togel. Jadi sudah dua kali terjerat kasus hukum," ungkapnya saat memberikan keterangan di Mapolres Tabanan, Rabu 24 Maret 2021. 

AKP Yoga menyebutkan, kedua kasus tersebut sudah terjadi cukup lama.

Rinciannya kasus pencurian pada tahun 1999 dan kasus judi togel terjadi pada 2009 lalu.

Pelaku dihukum penjara dua bulan dan tiga bulan. 

"Masing-masing hukumannya sampai tiga bulan," tandasnya. 

Sebelumnya Tribun Bali beritakan, Satreskrim Polres Tabanan akhirnya menggeber kasus penusukan hingga mengakibatkan seorang lulusan dokter hewan tewas di Lobi Mapolres Tabanan, Rabu 24 Maret 2021.

Terungkap Pelaku Ida Bagus Ketut Alit Surya Ambara (41) menikam korbannya dengan pisau lipat mulai dari punggu hingga ke leher.

Pasca kejadian tersebut, korban sempat berjalan ke arah selatan dengan kondisi berlumuran darah.

Terungkap, ada 15 luka tusukan dari punggu hingga ke leher korban.

Menurut Kasat Reskrim Polres Tabanan, AKP Aji Yoga Sekar, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 Selasa 23 Maret 2021.

Saat itu, pelaku sedang berada di depan rumahnya duduk di atas sepeda motornya, tiba-tiba dihampiri korban.

Pelaku yang melihat korban seketika terpancing emosinya dan melakukan penusukan dengan pisau lipat di bagian punggung korban. 

"Saat dihampiri korban, pelaku langsung spontan saja mengambil pisau lipat yang menjadi gantungan kunci dan dibawa setiap hari.

Halaman
123

Berita Terkini