Tips Kesehatan

Keringat Berlebihan Bikin Bau Tak Sedap, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Editor: Noviana Windri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi keringat

Kelenjar keringat Apokrin ditemukan pada manusia, sebagian besar terbatas pada daerah aksila (ketiak) dan perineum(selangkang).

"Kelenjar keringat apokrin tidak menjadi fungsional sampai sebelum pubertas, dan kelenjar keringat apokrin terkait dengan perubahan hormonal saat pubertas, selain itu gunakan antiperspirant tidak menyebabkan kanker karna dari berbagai macam study klinis sampai saat ini TIDAK ADA study klinis yang benar-benar dapat memastikan kalo ada hubungan kanker dengan pemakaian antiperspirant,” tegas dr. Ade Firman Sp.KK.

Ratu Trini Tirta, Brand Executive Perspirex, mengatakan selama ini masyarakat lebih mengenal deodoran dibanding antiperspirant.

Baik antiperspirant maupun deodorant, keduanya punya cara masing-masing dalam menangani bau badan.

Tapi, kekurangan deodorant membuat noda kuning di baju juga membuat bau keringat bercampur dengan wangi deodorant, yang kadang malah menimbulkan bau aneh, apalagi bercampur juga dengan aroma parfum yang dipakai sehari-hari. Sementara antiperspirant tidak menghasilkan bau.

Perspirex adalah Antiperspirant Internasional yang berasal dari Denmark yang sudah berdiri dari tahun 1979 dan sudah lolos BPOM sehingga aman digunakan di Indonesia dan bisa diperoleh di Guardian dan Sociolla.

"Dan yang pasti sudah teruji klinis lebih dari 30 tahun, aman untuk ibu hamil dan menyusui, bebas paraben ,bebas parfume dan tidak membuat noda kuning di baju,” tambah Ratu Trini Tirta.

Baca juga: Kerap Tak Disadari, Inilah Tanda Awal Serangan Jantung, Sesak di Dada, Keringat Dingin Hingga Mual

Baca juga: Cek Tingkat Kebugaran Berdasarkan Keringat Saat Berolahraga

Perspirex merupakan jenis detranspirant yang sangat powerful yang diciptakan untuk mengontrol keringat dan mampu memberikan proteksi terhadap keringat dan bau, sampai berhari-hari.

Produk ini terbukti ampuh mengatasi keringat dan bau ketiak, efektif dalam 1x pemakaian bertahan 3-5 hari.

“Menggunakan deodoran bisa 1-3 kali sehari. Kalau menggunakan Perspirex, cukup menggunakan 1x dan akan mencegah bau 3 sampai 5 hari kedepan,” tandas Ratu Trini Tirta.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Keringat Berlebihan, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya, https://www.tribunnews.com/kesehatan/2022/04/08/keringat-berlebihan-ketahui-penyebab-dan-cara-mengatasinya?page=3.

Berita Terkini