Walau sangat menular, penyakit ternak ini memiliki tingkat kematian ternak yang kecil dan kesembuhan yang tinggi.
" Jikapun dagingnya dikonsumsi, asalkan dimasak dengan matang masih relatif aman," jelasnya.
Penyakit PMK ini justru dikhawatirkan menyebabkan kerugian dari segi ekonomi.
Karena peternak cenderung menjual murah ternaknya jika dalam keadaan sakit.
Belum lagi ada pihak-pihak yang memanfaakan isu PMK ini, untuk dapat membeli ternak sapi warga dengan harga murah.
" Saat ini harga sapi usia 8 bulan di Klungkung sudah berkisar antara Rp10 juta sampai Rp12 juta.
Apalagi jelang Idul Adha ini permintaan daging sangat tinggi. Jangan sampai adanya PMK ini, justru membuat peternak merugi dengan harga ternak yang anjlok," jelas Juanida. (mit)