TRIBUN-BALI.COM - Mantan Panglima TNI di masa Orde Baru juga mantan Ketum Hanura, yang kini menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Jenderal (Purn) Wiranto menemui Ketum Gerindra Letjen (Purn) Prabowo Subianto di Hambalang, Jawa Barat, Senin (1/5).
Pertemuan dua tokoh ini menarik perhatian lantaran Wirantolah yang mengumumkan pemecatan Prabowo dari TNI semasa keduanya masih aktif di militer. Saat itu, Wiranto menjabat sebagai Panglima TNI sementara Prabowo sebagai Pangkostrad.
Kemarin, Wiranto tiba di kediaman Prabowo mengaku hanya ingin bersilaturahmi. Pantauan Kompas.com di lokasi, Wiranto menaiki bus pariwisata ke kediaman Prabowo. Saat turun dari bus, Wiranto tampak menggunakan kemeja putih dan celana cokelat seperti seragam Gerindra.
Prabowo terlihat sudah hadir untuk menyambut Wiranto. Keduanya pun langsung saling memberi hormat. Selain itu, Prabowo dan Wiranto juga langsung berpelukan. Mereka tampak berbincang-bincang sebentar.
Saat ditanya mengenai perjalanannya ke Hambalang, Wiranto mengaku mengalami perjalanan yang luar biasa.
"Luar biasa, nembus kabut," kata Wiranto.
"Silaturahmi," ucap Prabowo.
Baca juga: 8 Desa di Jembrana Masuk Zona Tsunami, Gedung Evakuasi Tampung 6.000 Orang
Baca juga: 8 Desa di Jembrana Masuk Zona Tsunami, Gedung Evakuasi Tampung 6.000 Orang
Baca juga: Puluhan LPJU di Karangasem Mati dan Tak Bisa Diperbaiki, Simak Beritanya!
Adapun Prabowo juga berseloroh saat sedang mencopot peci hitamnya. Dia memamerkan rambut berwarna putih yang terlihat di sisi kepalanya.
"Rambut rapih enggak ini? Ada putih-putihnya. Sebetulnya putihnya banyak. Salon nanti enggak ada pekerjaan," kata Prabowo disambut tawa.
Dalam pertemuan tersebut, tampak Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, hingga adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo ikut menyambut Wiranto.
Prabowo mengatakan, Wiranto selama ini telah mendampingi lima presiden. Kelima presiden itu adalah Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Megawati Soekarnoputri, dan Joko Widodo (Jokowi). Kini, Prabowo memohon kepada Wiranto agar turut mendampingi presiden selanjutnya.
"Karena Bapak sudah pernah mendampingi lima presiden, saya mohon Bapak mendampingi presiden ke-6, Pak," ujar Prabowo.
"Ini daulat, Pak. Jadi sulit menolaknya," imbuh dia. Hadirin pun tertawa.
Kemudian, giliran Wiranto yang memuji Prabowo. Wiranto menyebut Menteri Pertahanan tersebut mampu membesarkan Partai Gerindra.
Bahkan, kata Wiranto, Gerindra menjadi partai papan atas di Indonesia. Wiranto pun mendorong Prabowo untuk menjadi Capres. Wiranto mengatakan itu berdasarkan pengalamannya dalam mendampingi presiden selama ini.
"Saya paham betul apa yang harus dilakukan presiden. Sekarang giliran adik saya, sahabat saya, kolega saya," kata Wiranto menunjuk Prabowo. (kompas.com)
Ada Marzuki Alie dan Jimly Asshiddiqie