Arema FC

Usai Ultimatum, Kekalahan Atas Bali United Buat Posisi Pelatih Arema FC Joko Susilo di Ujung Tanduk

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Arema FC, Joko Susilo saat sesi Pre Match Press Conference pada Kamis 6 Juli 2023 - Usai ultimatum, kekalahan atas Bali United membuat posisi Pelatih Arema FC Joko Susilo kini berada di ujung tanduk.

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bali United menandai noda kekalahan ketiga Arema FC di awal musim BRI Liga 1 2023/2024 ini setelah sebelumnya menelan kekalahan atas Dewa United dan Persik Kediri. 

Arema FC pun kini harus menghuni papan bawah klasemen sementara di zona degradasi posisi ke-17 hanya satu strip di atas Bhayangkara FC.

Arema FC berada di atas Bhayangkara FC berkat satu kali hasil imbang saat menahan Persib Bandung dengan poin 1. 

Tentu hasil ini mengancam posisi sang pelatih Joko Susilo, yang sebelumnya sudah mendapatkan ultimatum dari manajemen atas rentetan hasil buruk.

Di mana sejauh ini Arema FC sama sekali belum meraih kemenangan dari 4 laga. 

 

Sang pelatih, Joko Susilo pun mengaku rentetan hasil minor ini berdampak langsung pada mental dan situasi di dalam tim.

Joko susilo hanya bisa pasrah kepada manajemen apapun hasil evaluasi yang dilakukan oleh manajemen setelah laga melawan Bali United ini.

"Hasil ini tidak bagus tentu mempengaruhi mental situasi tim tentu kami tahu itu, evaluasi seperti yang disampaikan manajemen, nanti hasilnya situasi bagaimana, itu dulu, baru nanti kami melangkah selanjutnya," ujar Joko Susilo usai laga. 

"Pengurus akan paham bagaimana mengatasi ini," imbuhnya.

Baca juga: Live Score Hasil Babak Pertama Arema FC vs Bali United: Elias Dolah Bawa BU Imbangi Singo Edan 1-1

Joko Susilo pun berharap situasi kembali normal dan Arema FC dapat segera bangkit dari keterpurukan ini.

Sebab, menurut dia, dari performa tim dan pemain tidak ada persoalan.

"Harus bagaimana, pengurus tahu itu, harus bagaimana situasi ini agar kembali normal. Secara tim kami tidak ada masalah," kata dia.

Pihaknya tak ingin membuat alasan bahwa rentetan hasil buruk ini disebabkan karena Arema FC yang kini menjadi tim musafir dan minim dukungan suporter karena jauh di Bali.

"Tidak ada alasan, kami main di mana tidak ada alasan, sedikit pun respect sama mereka (Aremania,-Red) yang masih mau datang, situasi tidak bisa main di home kami respect, teirma kasih kepada Aremania yang datang kami tidak mau alasan," paparnya. 

Halaman
12

Berita Terkini